SuaraLampung.id - Kasus penembakan sopir taksi online di Bandar Lampung kini ditangani pihak Detasemen Polisi Militer (Denpom) II/3 Lampung.
Ini karena tersangka penembakan sopir taksi online adalah oknum anggota TNI Sertu GD, prajurit Kesatuan Batalyon Infanteri Tri Wira Eka Jaya.
Pihak kepolisian pun sudah melimpahkan berkas perkara dan barang bukti ke Denpom Lampung. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana mengatakan, pihaknya sudah melimpahkan perkara ke Denpom Lampung.
"Untuk barang bukti dan berkas, juga sudah disampaikan dan diserahkan ke Denpom. Ada pun barang bukti itu diketahui berupa mobil Agya, baju korban, satu selongsong peluru, dan ponsel korban," kata Resky Maulana, Senin (22/3/2021) dilansir dari Lampungpro.co---jaringan Suara.com.
Baca Juga: Oknum TNI Penembak Sopir Taksi Online di Lampung Ditangkap Denpom
Disinggung mengenai keterlibatan warga sipil, Resky menyebut hingga kini belum bisa didapatkan. Begitu juga dengan motif pelaku, juga belum diketahui.
"Namun pengakuan korban, bahwa itu adalah konsumen orderan taksi online jadi tidak mengenal. Hingga kini masih pelaku tunggal," sebut Resky.
Sementara itu, Kepala Penerangan Korem 043/Gatam (Kapenrem) Mayor Inf Joko Warsito mengungkapkan, saat peristiwa terjadi, korban mengalami luka tembak dengan menggunakan amunisi karet. Saat ini sudah dirawat di RS Medika Natar dan kondisinya sudah stabil.
"Kami juga sudah memberikan bantuan baik moril dan lainnya ke keluarga korban, bahkan kami sudah mengunjungi korban. Semuanya masih dalam pendalaman dan aparat penegak hukum," ungkap Mayor Inf Joko Warsito.
Sebelumnya diberitakan seorang driver taksi online bernama Kurnalis, diduga menjadi korban perampokan, yang terjadi di Jalan Z.A Pagar Alam tepatnya di depan Kantor BPJS Kesehatan Bandar Lampung pada Sabtu (20/3/2021) pagi.
Baca Juga: Fakta Lengkap Penembakan Sopir Taksi Online di Lampung
Sopir taksi yang diketahui warga Kemiling Bandar Lampung ini, kemudian bersama pelaku dibawa ke wilayah Natar Lampung Selatan.
Berita Terkait
-
Tidak Ada Ampun! Oknum TNI AL Bakal Dihukum Berat Jika Terbukti Bunuh Jurnalis Juwita di Kalsel
-
2 Oknum TNI AD Jadi Tersangka Penembakan 3 Polisi di Way Kanan, DPR: Hukum Seberatnya dan Dipecat!
-
Ditemukan 13 Selongsong Peluru dengan Kaliber Berbeda, Penembak 3 Polisi Lebih dari Satu Orang?
-
Usai Gugurnya Briptu Ghalib, Polri Tawarkan Jalur Khusus untuk Kakaknya yang Masih Kuliah
-
Menko BG Tegaskan Oknum TNI Penembak 3 Polisi Harus Dihukum Berat: Jangan Pilih Kasih!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
BRI Naikkelaskan UMKM Unici Songket Silungkang untuk Tembus Pasar Internasional
-
Dukung BUMN, BRI Siapkan Posko Arus Balik Lebaran 2025 dari Bandara sampai Rest Area
-
Jalan Bandar Lampung Mulus Tapi Rentan Rusak? Menteri PU Ungkap Biang Keroknya
-
Arus Balik Memuncak! Polisi Terapkan Sistem Tunda di Pelabuhan Bakauheni
-
Novelis Ika Natassa Murka ke ASN Lampung Barat yang Menghina Dirinya