Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target

dalam pengembangan ekosistem kepariwisataan di Lampung, akan membuat berbagai kegiatan

Wakos Reza Gautama
Sabtu, 12 Juli 2025 | 18:34 WIB
Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target
Danau Asam, salah satu objek wisata di Lampung Barat. Disparekraf Lampung akan mengembangkan ekosistem wisata. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov Lampung) mengembangkan ekosistem kepariwisataan untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian di desa.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung Bobby Irawan menuturkan pihaknya tengah mencoba membangun ekosistem pariwisata.

"Jadi semua kegiatan pariwisata tidak hanya kegiatan sesaat," ujar Bobby Irawan, Sabtu (12/7/2025) dikutip dari ANTARA.

Ia mengatakan dalam pengembangan ekosistem kepariwisataan di Lampung, pihaknya akan membuat berbagai kegiatan yang dilaksanakan sepanjang tahun.

Baca Juga:Gunung Anak Krakatau Kini Bisa Dikunjungi Sepanjang Tahun! Siap Berpetualang?

"Ekosistem kepariwisataan tersebut akan terhubung dari hilir sampai hulu, di mana setiap masyarakat di lokasi wisata atau desa wisata memiliki peran di dalam pelaksanaannya," katanya.

Ekosistem pariwisata tersebut akan dimulai dari adanya kegiatan trip wisata sepanjang tahun yang berkolaborasi dengan berbagai kegiatan tahunan seperti festival dengan kerjasama agen wisata, kemudian destinasi wisata akan bekerjasama dengan masyarakat serta UMKM lokal dalam penyediaan makanan, dan buah tangan.

Kemudian untuk penginapan serta pemandu wisata akan berkolaborasi dengan warga setempat di desa wisata ataupun di sekitar lokasi destinasi wisata.

"Pola kolaborasi ini terus kami bentuk, dan nanti pemerintah daerah akan membantu promosi dan mendorong komunikasi dengan investor untuk pengembangan iklim investasi pariwisata. Sebab ini sesuai dengan kebijakan dan arah pembangunan Gubernur Lampung yang ingin memajukan masyarakat dari desa," ujar dia.

Bobby mengatakan pemerintah daerah juga akan membantu meningkatkan kapabilitas para pelaku usaha pariwisata salah satunya dengan melaksanakan pelatihan bagi pemandu wisata serta operator di destinasi wisata atau di desa wisata, agar dapat bekerja dengan baik dan profesional.

Baca Juga:Geger di Kalianda! Bayi Cantik Ditinggal di Teras Warga, 4 Fakta Ini Ungkap Kisah Pilu di Baliknya

Sehingga wisatawan yang akan menikmati paket pariwisata berkeinginan kembali ke Lampung untuk berwisata, ujar Bobby.

"Peluang ini yang akan terus kami dorong, sebab ini akan memberikan dampak ekonomi ke masyarakat lokal dan juga meningkatkan kesejahteraan mereka," katanya.

Menurut Bobby, melalui ekosistem kepariwisataan yang baik akan membentuk sektor pariwisata yang berkelanjutan.

Provinsi Lampung mendapatkan target kunjungan wisata di daerahnya selama 2025 mencapai 20 juta wisatawan. Dan berdasarkan sistem informasi kepariwisataan nasional, di Provinsi Lampung terdapat 677 destinasi wisata yang tersebar di 15 kabupaten serta kota.

Kota Metro memiliki 28 destinasi wisata, Kota Bandar Lampung 41 destinasi wisata, Kabupaten Pesisir Barat 16 destinasi, Tulang Bawang Barat 50 destinasi.

Kabupaten Mesuji 40 destinasi wisata, Pringsewu 43 destinasi, Pesawaran 41 destinasi, Tulang Bawang 90 destinasi, Way Kanan 32 destinasi, Lampung Utara 46 destinasi, Lampung Tengah 38 destinasi, Lampung Timur 56 destinasi, Lampung Selatan 43 destinasi, Tanggamus 74 destinasi dan Lampung Barat 29 destinasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini