Di Lampung Timur sebanyak 2.183 orang mengungsi dan merendam 4.456,4 hektare sawah. Kabupaten Lampung Selatan terdata sebanyak 18 rumah rusak dan 146 hektare sawah terendam banjir.
Pada periode yang sama hujan intensitas deras juga memicu terjadinya bencana banjir dan disertai tanah longsor dengan jumlah korban dan dampak kerusakan infrastruktur yang signifikan seperti jembatan, jalan, dan hingga rumah warga di Kabupaten Pekalongan, Grobogan, Kendal, Batang dan Demak di Provinsi Jawa Tengah.
Sementara ini dilaporkan ada lebih dari 30 ribu orang warga menderita akibat bencana di lima kabupaten tersebut.
BNPB memastikan sampai dengan Kamis (23/1/2025) ada sebanyak 22 orang warga meningga dunia termasuk balita berusia 5 bulan, 13 orang luka-luka, dan masih ada empat orang hilang dalam proses pencarian di Desa Petungkriyono, Pekalongan. (ANTARA)
Baca Juga:Penerimaan Pajak Lampung 2024 Tembus Rp9,27 Triliun, Melebihi Target!