Status Gunung Anak Krakatau Turun Menjadi Waspada

masyarakat dan nelayan untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius dua kilometer.

Wakos Reza Gautama
Jum'at, 17 Mei 2024 | 18:02 WIB
Status Gunung Anak Krakatau Turun Menjadi Waspada
Status Gunung Anak Krakatau menjadi waspada. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan status Gunung Anak Krakatau (GAK) yang berada di perairan selat sunda Kabupaten Lampung Selatan, menjadi level II (waspada).

Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi mengatakan, status GAK turun dari siaga level III menjadi waspada level II sejak 29 April 2024 lalu.

Ia mengatakan, PVMBG merekomendasikan masyarakat untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius dua kilometer dari kawah aktif.

Menurutnya, pemukiman terdekat dari Gunung Anak Krakatau terdapat di Pulau Sebesi yang berjarak 16,5 kilometer.

Baca Juga:Dampak Abu Vulkanik Erupsi Gunung Anak Krakatau Warga Pulau Sebesi Flu Dan Sakit Mata

Andi mengimbau masyarakat dan nelayan untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius dua kilometer.

"Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada level II, Waspada radiunya menjadi 2 kilometer, yang tidak diperbolehkan mendekati kawah aktif baik, wisata dan wisatawan, maupun para nelayan," kata dia.

Sejak kelahiran Gunung Anak Krakatau pada Juni 1927 hingga saat ini, erupsi berulang kali terjadi, sehingga Gunung Anak Krakatau tumbuh semakin besar dan tinggi. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini