SuaraLampung.id - Sebanyak empat narapidana terorisme (napiter) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung mengucap ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kepala Lapas Bandar Lampung Saiful Sahri mengatakan, ikrar setia NKRI merupakan proses panjang hasil kerja sama antar instansi.
Menurut dia, napiter tersebut telah mengikuti berbagai kegiatan di lapas dalam rangka perbaikan untuk lebih baik lagi sehingga akhirnya dapat mengucapkan ikrar NKRI.
"Ini pun tidak terlepas dari peran Kanwil Kemenkumham yang terus mendorong kami untuk bisa lebih baik lagi khususnya bagi warga binaan yang bisa mengucapkan ikrar setia kepada NKRI, sehingga kami bisa mengembalikan mereka ke jalan yang sebenarnya," kata dia.
Baca Juga:Ingin Penuhi Kuota DPT, Lapas Bandar Lampung Dipersulit Disdukcapil
Saiful menambahkan hingga saat ini di Lapas Bandar Lampung masih ada satu napiter lagi yang belum bisa mengucapkan ikrar NKRI. Namun, warga binaan tersebut telah menunjukkan perilaku yang baik sehingga ke depan hanya menunggu waktu.
"Untuk satu warga binaan yang belum mengucap ikrar sampai saat ini sudah berkelakuan baik dan sudah mau berkomunikasi bersama warga binaan lainnya. Jadi tinggal menunggu waktu untuk benar-benar mengucapkan NKRI dari hatinya," ujar Saiful.
Seluruh petugas pemasyarakatan juga terus menyirami kebaikan dan nasihat-nasihat kepada warga binaan lainnya yang belum melakukan ucap ikrar setia kepada NKRI dan warga binaan perkara lainnya, katanya. (ANTARA)