Update Pencarian Mahasiswa KKN Itera yang Hilang Disapu Ombak di Pesisir Barat

tim kedua melakukan pencarian dengan menggunakan perahu jukung nelayan, dan tim ketiga menyusuri pinggir pantai.

Wakos Reza Gautama
Kamis, 06 Juli 2023 | 13:23 WIB
Update Pencarian Mahasiswa KKN Itera yang Hilang Disapu Ombak di Pesisir Barat
Pencarian mahasiswa Itera yang hilang di perairan Pesisir Barat. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian seorang mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang hilang terseret arus ombak saat berenang di Pantai Desa Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.

Korpos SAR Tanggamus Roby Rusli mengatakan, tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 SRU (SAR Rescue Unit), dan SRU I menggunakan perahu karet Basarnas melakukan pencarian dengan area pencarian radius 6 Nm (Nautical Mile) ke arah timur laut.

Ia mengatakan, selanjutnya tim kedua melakukan pencarian dengan menggunakan perahu jukung nelayan, dan tim ketiga menyusuri pinggir pantai.

"SRU II menggunakan perahu jukung nelayan melaksanakan pencarian dengan area pencarian radius 7 Nm ke arah tenggara. Dan SRU III melaksanakan pencarian secara visual di pinggir pantai sejauh 2,5 km dari lokasi kejadian," kata dia lagi.

Baca Juga:Pengantin Wanita Hilang Setelah COD di Bogor, Beri Pesan Ini Untuk Orang Tua

Dia menjelaskan, kejadian berawal saat korban beserta rekannya dan remaja Pekon Kerbang Dalam bermain bola di pinggir pantai pada Rabu (5/7/2023) sore.

Kemudian, sekitar pukul 16.00 WIB, korban dan rekannya mandi di pantai setelah bermain bola, seketika ada ombak besar datang. Korban terseret arus dan hilang terbawa ombak, sedangkan yang lainnya berhasil selamat menuju daratan.

Roby Rusli menyatakan bahwa tim SAR gabungan akan berupaya semaksimal mungkin agar korban segera ditemukan.

"Upaya maksimal akan kami lakukan dengan menggunakan Aqua Eye, alat deteksi bawah air, dan jika memungkinkan akan dilaksanakan penyelaman," katanya.

Tanggapan Itera

Baca Juga:Pamit COD Ayam Geprek, Pengantin Wanita di Bogor Hilang Tanpa Jejak Sehari Usai Ijab Kabul

Institut Teknologi Sumatera (Itera) terus berkoordinasi dengan tim penyelamatan guna mencari satu mahasiswanya yang tenggelam terbawa arus laut Pantai Pekon Kerbang Dalam, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung pada Rabu (5/7/2023).

"Hingga kini kami masih terus melakukan koordinasi dengan tim pencarian guna di lokasi kejadian," kata Rektor Itera Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, yang tengah berada di Krui, Pesisir Barat.

Ia mengatakan upaya pencarian telah dilakukan bersama dengan berbagai pihak, mulai dari pemerintah setempat, BPBD, SAR, serta aparatur TNI dan Kepolisian untuk menemukan mahasiswa tersebut.

"Sejak menerima informasi musibah tersebut, tim Panitia KKN Itera yang sedang berada di Kabupaten Pesisir Barat, langsung bergerak cepat menuju lokasi kejadian, dan berharap mahasiswa tersebut segera ditemukan dalam kondisi selamat," kata dia.

Herry Isai Pangihutan Tobing adalah salah satu mahasiswa Itera, asal Tangerang, Banten, yang sedang menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pekon Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung.

Ia menjelaskan informasi yang didapatkan bahwa mahasiswa tersebut peristiwa tersebut berawal saat Herry bersama dua teman mahasiswa KKN Itera bermain bola bersama anak-anak pekon setempat pada sor har di pinggiran pantai Kerbang Dalam.

"Setelah bermain bola, ketiga mahasiswa membersihkan badan, di pinggiran pantai. Namun tiba-tiba ada ombak besar datang, dan Herry terseret ombak. Kedua teman sempat berupaya menolong, akan tetapi tidak dapat dijangkau," kata dia.

Rektor Itera itu pun mengajak seluruh sivitas akademika dan masyarakat, untuk turut mendoakan agar proses pencarian berjalan mudah dan lancar.

"Atas musibah tersebut, Itera melalui Panitia KKN juga telah berkoordinasi dengan pihak keluarga mahasiswa, dan memfasilitasi pihak keluarga menuju lokasi kejadian," kata dia. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak