8 Kades Keluar Ruangan saat Acara Musrenbang, Wabup Lampung Timur Emosi: Mau Cara Preman Saya Siap Dimana Saja

Keluarnya delapan kades di Lampung Timur ini membuat Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi emosi

Wakos Reza Gautama
Senin, 13 Februari 2023 | 19:36 WIB
8 Kades Keluar Ruangan saat Acara Musrenbang, Wabup Lampung Timur Emosi: Mau Cara Preman Saya Siap Dimana Saja
Wabup Lampung Timur Azwar Hadi memberi keterangan usai acara Musrenbang di Kecamatan Way Jepara, Senin (13/2/2023). [Suaralampung.id/Agus Susanto]

SuaraLampung.id - Delapan kepala desa memilih keluar ketika kegiatan musrenbang tingkat kecamatan sedang berlangsung di Desa Labuhanratu Baru, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, Senin (13/2/2023).

Delapan Kades yang keluar ruangan sebelum acara selesai tersebut yaitu, Kades Braja Asri; Braja Dewa, Sriwangi, Sumur Bandung, Sri Rejosari, Sumberejo, Labuhanratu Danau, Braja Fajar dan Sumber Marga.

Keluarnya delapan kades di Lampung Timur ini membuat Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi emosi. Azwar langsung meminta mik yang sedang dipegang Camat Way Jepara.

"Itu namanya kades tidak punya etika," ujar Azwar menggunakan mik. Azwar langsung memanggil Inspektorat untuk mengecek pekerjaan kades-kades itu.

Baca Juga:Organ Tunggal di Sekampung Udik Ricuh, Satu Warga Meninggal Dunia

Menurut Azwar, jika ada temuan pekerjaan yang tidak beres agar ditindak untuk dilaporkan ke kejaksaan.

"Jangan seperti preman keluar tanpa etika, saya juga preman kalau mau dengan cara preman saya siap dimana saja," tantang Azwar Hadi.

Kepala Desa Braja Asri Darusman mengatakan dirinya dan rekan-rekan kades lain sengaja keluar ruangan sebelum Musrenbang selesai karena usulan pembangunan mereka tidak pernah direalisasikan.

"Untuk apa mengikuti sampai selesai sudah jelas desa saya dan 7 desa lainnya yang ikut keluar tidak mendapatkan pembangunan apapun," kata Darusman.

Terang Darusman sejak sekitar taga tahun sebelumnya hanya desa desa tertentu yang selalu mendapat prioritas pembangunan sehingga persoalan tersebut yang memicu delapan kades keluar ruangan sebelum acara selesai.

Baca Juga:Beredar Isu OTT Pejabat, Ini Respons Bupati Lampung Timur

Menanggapi persoalan tersebut Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi menilai delapan kepala desa yang keluar sebelum acara selesai dinilai tidak memiliki etika.

Azwar Hadi menegaskan akan melakukan tindakan tegas dengan memerintahkan inspektorat untuk melakukan pemeriksaan kinerja kades kades tersebut, tidak menutup kemungkinan kinerja delapan kades dimaksud ada yang menyimpang.

"Itu tindakan yang tidak menghargai acara belum selesai keluar hanya karena tidak mendapat pembangunan, kalau inspektorat ada temuan akan saya tindak tegas," jelas Wakil Bupati Lampung Timur tersebut.

Kata Azwar Hadi jika hanya persoalan tidak mendapat pembangunan seharusnya diselesaikan dengan cara dialog bukan langsung keluar ruangan.

"Seharusnya dilihat di depan ada wakil bupati, ada dua anggota DPRD ada para kadis dan staf ahli, belum di ruangan banyak masyarakat," terang Azwar Hadi.

Sementara itu anggota DPRD Lampung Timur Taufik Ghani yang ada di ruangan tersebut mendukung apa yang dikatakan Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi.

"Saya mendukung tindakan pak wakil yang akan melakukan tindakan tegas kepada delapan kades yang keluar sebelum acara selesai tadi, sepertinya mereka kompak ingin membuat malu pak wakil dan kami semua," jelas Taufik Ghani.

Kontributor : Agus Susanto

Berita Terkait

Herman melakukan korupsi dana desa untuk hidup mewah serta menyewa cewek open BO.

deli | 19:03 WIB

Perbuatan bejad yang dilakukan kepada remaja 15 tahun ini sungguh tidak bisa ditolerir lagi. Hotman Paris ikut angkat bicara dan mendesak kepolisian untuk menangkap semua pelaku.

bandung | 11:30 WIB

Gadis 15 tahun diperkosa oleh 11 orang, tak hanya diperkosa Gadis 15 Tahun tersebut turut direcoki pil narkoba.

soreang | 18:00 WIB

Biadap kelakukan pelaku pemerkosaan gadis 15 tahun yang turut direcoki pil narkoba hingga diancam dengan parang.

soreang | 17:00 WIB

kasus pemerkosaan turut dialami seorang gadis muda asal Parigi Moutong Sulteng

sumedang | 08:09 WIB

News

Terkini

Sebab kehidupan ekonomi para personel Kangen Band kini sudah membaik pascareuni

Lifestyle | 15:10 WIB

Pelaku pembunuhan Yuyun ternyata suaminya sendiri berinisial NA (62)

News | 16:44 WIB

KPPU berpendapat terdapat dampak persaingan usaha dari Surat Edaran Wali Kota Metro

News | 14:58 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 19:30 WIB

keduanya ditetapkan sebagai tersangka karena, karena terbukti melakukan kekerasan fisik terhadap dua ART.

News | 17:04 WIB

Dokter Zam Zanariah ketahuan berpartisipasi dalam kegiatan pertemuan relawan Anies Baswedan

News | 15:00 WIB

keadaan PLTS di Way Haru yang dibangun pada tahun 2016 dan hanya berfungsi tujuh bulan saja,

News | 14:26 WIB

sejumlah mahasiswa yang menuntut pihak Rektorat UIN Raden Intan Lampung menghapus pungutan liar (Pungli)

News | 16:49 WIB

pernah melihat langsung seorang ART loncat pagar tembok belakang rumah terduga pelaku inisial S.

News | 13:43 WIB

Lokasi tempat pembangunan tower BTS 4G Bakti Kominfo itu terletak di Desa Wayharu Kecamatan Bengkunat

News | 13:19 WIB

Selain itu, Karomani juga diwajibkan membayar uang pengganti kerugian negara senilai Rp8 miliar 75 juta.

News | 21:39 WIB

Mereka setiap hari dianiaya majikan dan anak-anaknya. Parahnya lagi ada yang sampai ditelanjangi.

News | 20:00 WIB

Majelis hakim menjatuhkan hukuman pidana penjara selama 4,6 tahun terhadap terdakwa Heryandi dan M Basri.

News | 16:41 WIB

kenaikan tarif Tol Bakter sesuai UU Jalan Nomor 2 tahun 2022

News | 10:25 WIB
Tampilkan lebih banyak