Fraksi memberikan catatan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata.
Kedua dinas itu dinilai belum maksimal dalam capaian pendapatan berdasarkan rincian Laporan realisasi anggaran menurut ulasan pemerintahan daerah.
"PAD bersumber dari retribusi pemakaian kekayaan daerah hanya mencapai 11 persen di Disdikbud Metro. Sedangkan di Disporapar, PAD dari retribusi tempat rekreasi dan olahraga hanya mencapai 23,82 persen. Dengan realisasi pencapaian yang sangat minim ini, kiranya mendapatkan atensi khusus dari Saudara Wali Kota Metro," ungkap dia.
"Agar melakukan evaluasi yang mendalam karena pada tahun sebelumnya, pendapatan dari retribusi ini juga tidak bisa diraih secara optimal," imbuhnya.
Baca Juga:Jelang Idul Adha, Harga Bawang Merah di Kalbar Tembus Rp 60.000 Per Kilogram
Atas hal itu, Wali Kota Metro Wahdi menyampaikan terima kasih atas saran dan masukan terkait pendapatan dan belanja daerah.
"Terkait beberapa saran yang disampaikan, Pemerintah Kota Metro akan mengimplementasikan prioritas daerah yang tertuang dalam RPJMD 2022 akan meningkatkan kualitas pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan drainase," kata Wahdi.