Tingkatkan Produksi, Balai Besar Ikan Air Tawar akan Dibangun di Mesuji

Pembangunan Balai Besar Ikan Air Tawar ini guna meningkatkan produksi ikan air tawar di Lampung.

Wakos Reza Gautama
Jum'at, 11 Maret 2022 | 14:41 WIB
Tingkatkan Produksi, Balai Besar Ikan Air Tawar akan Dibangun di Mesuji
Ilustrasi kolam Pembudiya ikan air tawar. Balai Besar Ikan Air Tawar akan dibangun di Mesuji. [Suara.com/Fauzi Noviandi]

SuaraLampung.id - Pemerintah pusat berencana membangun Balai Besar Ikan Air Tawar di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung

Pembangunan Balai Besar Ikan Air Tawar ini guna meningkatkan produksi ikan air tawar di Lampung.

"Memang ada rencana pembangunan Balai Besar Ikan Air Tawar di Kabupaten Mesuji yang dibangun oleh pemerintah pusat untuk pengembangan sektor perikanan air tawar di sini," ujar Plt Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, Jumat (11/3/2022) dikutip dari ANTARA.

Ia mengatakan, berdasarkan perkembangan terakhir rencana pengembangan Balai Besar Ikan Air Tawar tersebut telah masuk dalam tahap detailed engineering design (DED) atau tahap perencanaan rinci dalam bentuk desain beserta spesifikasi sebagai acuan pelaksanaan di lapangan.

Baca Juga:Cekcok Rumah Tangga, Istri Bongkar Borok Suami sebagai Bandar Narkoba di Hadapan Polisi, Ditemukan 17 Kg Sabu

"Untuk lahan Kabupaten Mesuji sudah menyediakan kurang lebih sekitar 6,5 hektare dan sudah ada survei lahan ini juga," katanya.

Menurut dia, dengan pembangunan Balai Besar Ikan Air Tawar tersebut diharapkan dapat memperluas pengembangan ikan air tawar termasuk ikan endemik Lampung.

"Di Lampung ini sangat banyak sungai yang berpotensi untuk mengembangkan perikanan air tawar. Jadi arah kebijakan Gubernur pun dengan adanya balai tersebut pemenuhan bibit ikan air tawar seperti ikan jelawat, baung, gabus bisa terpenuhi, dan menjadikan Mesuji sebagai pusat pengembangan ikan air tawar," ucapnya lagi.

Dia melanjutkan, untuk mendukung pengembangan perikanan air tawar untuk mendapatkan nilai ekonomi tinggi, dapat diintegrasikan dengan penggunaan kartu tani untuk mempermudah dalam akses permodalan, serta perluasan pasar.

"Mudah-mudahan Balai Besar Ikan Air Tawar bisa segera dibangun. Untuk pembudidaya ikan air tawar juga bisa memanfaatkan kartu tani untuk akses permodalan dan lain sebagainya. Sebab sektor perikanan ini juga memiliki potensi cukup besar," katanya pula.

Baca Juga:Teliti Kadar Limbah yang Cemari Pesisir Pantai Panjang, DLH Lampung Kirim Sampel ke Lemigas

Berdasarkan data Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung jumlah total produksi ikan air tawar pada tahun 2021 mencapai 87.895.825 ton.

Beberapa jenis ikan yang menjadi penyumbang nilai total produksi ikan air tawar tersebut meliputi ikan mas dengan jumlah produksi sebanyak 4.949.567 ton, ikan Nila 9.530.538 ton, patin 9.371.284 ton, gurame 8.786 435 ton, dan lele 19.550.240 ton. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini