SuaraLampung.id - Baku tembak terjadi antara prajurit TNI dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka di Suru-suru, Papua,, pada Jumat (3/12/2021) siang. Pada baku tembak itu, prajurit TNI Serda Putra Rahaldi meninggal dunia.
Dua prajurit TNI korban penembakan TPNPB-OPM di Suru-suru, Sabtu dievakuasi ke Timika, Papua.
Kedua prajurit yang dievakuasi termasuk jenazah Serda Putra Rahaldi yang setibanya di Timika langsung diterbangkan ke Aceh melalui Jakarta, kata Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan kepada Antara, Sabtu di Jayapura.
Dikatakan, dari laporan yang diterima evakuasi menggunakan helikopter caracal milik TNI-AU yang saat ini berada di Timika.
Baca Juga:BPBD Papua Petakan Daerah Rawan Bencana
Korban yang mengalami luka tembak yakni Praka Suheri menjalani pengobatan di RSUD Timika.
Insiden penembakan yang terjadi Jumat (3/12/2021) sekitar pukul 13.45 WIT itu terjadi saat kedua prajurit sedang mengambil air ditempat penampungan yang jaraknya hanya sekitar 15 meter dari pos.
"Saat itulah mereka ditembak hingga menewaskan Serda Putra Rahaldi, " kata Brigjen TNI Izak Pangemanan dikutip dari ANTARA.
Tercatat lima prajurit TNI terluka, dua diantaranya gugur di Suru-suru sejak tanggal 20 November lalu yakni Sersan Satu Ari Baskoro dan Serda Putra Rahaldi.
Distrik Suru-suru sendiri masuk dalam wilayah Kabupaten Asmat namun Kabupaten Yahukimo juga mengklaim wilayah itu. (ANTARA)
Baca Juga:Dua Prajurit TNI Ditembak di Suru-suru Papua, Seorang Meninggal Dunia