SuaraLampung.id - Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI dianggap tepat.
Jenderal Andika Perkasa dianggap sosok yang cocok memimpin institusi TNI saat ini.
Jenderal Andika Perkasa akan menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI yang akan memasuki masa pensiun pada akhir November 2021.
"Tepat banget Jenderal Andika menjabat Panglima TNI," kata Pengamat militer dan intelijen Susaningtyas NH Kertopati ketika dihubungi, di Jakarta, Jumat (5/11/2021) dikutip dari ANTARA.
Baca Juga:Pencalonan Andika Perkasa sebagai Panglima TNI Dinilai sebagai Kemunduran
Menurut dia, Jenderal TNI Andika Perkasa merupakan perwira yang cerdas dan memiliki wibawa di mata internasional serta memahami tentang TNI.
"Beliau tidak hanya memahami matra darat saja, tetapi matra laut dan udara," kata wanita yang biasa disapa Nuning ini.
Mantan anggota Komisi I DPR RI ini mengemukakan bahwa Andika Perkasa memiliki pendekatan humanis dalam merespons persoalan sosial di internal TNI AD.
Misalnya, Andika menghapus uji keperawanan dalam seleksi masuk Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) serta membantu operasi prajuritnya yang didiagnosis mengidap penyakit hipospadia.
Nuning berharap di bawah kepemimpinan Andika Perkasa kualitas prajurit TNI dapat ditingkatkan untuk mengawaki teknologi militer terkini, seperti pemanfaatan Unmanned System baik berupa robot maupun artificial intelligent, dan cyber defense.
Baca Juga:Kekayaan Jenderal Andika Perkasa Rp 179 Miliar, Anggota DPR: Wajar Dia Mantu Orang Kaya
Oleh sebab itu, kata dia, sangat penting bagi TNI untuk merekrut para pemuda dan pemudi yang memiliki intelejensi tinggi.
- 1
- 2