Sejumlah Klinik di Bandar Lampung Belum Tetapkan Harga PCR Sesuai SE Kemenkes

harga tes PCR yang ditetapkan oleh kemenkes RI belum diterapkan beberapa klinik di Bandar Lampung

Wakos Reza Gautama
Kamis, 16 September 2021 | 13:06 WIB
Sejumlah Klinik di Bandar Lampung Belum Tetapkan Harga PCR Sesuai SE Kemenkes
Ilustrasi Tes PCR. Sejumlah klinik di Bandar Lampung belum terapkan harga PCR sesuai SE Kemenkes. [Dok: Istimewa]

Kepala Dinas Provinsi Lampung, Reihana ketika di hubungi melalui sambungan ponsel dan Whatsapp, tidak menjawab telpon maupun membalas pesan melalui WhatsApp.

Tes PCR Jelang Operasi

Suartini (65) warga Way Halim,Kota Bandar Lampung, mengatakan tes PCR karena akan melakukan operasi.

"Ibu saya tes PCR karena mau operasi, maka dipastikan tes PCR dulu diluar rumah sakit, biar bisa Langsung dioperasi. Dan hasilnya negatif. Tes PCR-nya di klinik di jalan Yos Sudarso. Tarifnya lima ratus dua puluh lima ribu. Hasilnya langsung keluar sehari, " kata Fitri anak dari Sunartini.

Baca Juga:Dilema Tes PCR: Jokowi Teriak Harga Turun, Praktiknya Masih Mahal

Fitri mencerita, awalnya orang tua dia di vonis dokter di diagnosa CKD atau gagal ginjal pada April 2021 lalu. Meskipun sudah di vonis dokter CKD namun orang tu anya belum berani untuk melakukan cuci darah atau HD.

"Karena orang tua saya banyak keluhan akhirnya dibawa konsul lagi ke dokter dan hasil konsultasi itu orang tua harus cuci darah atau HD, untuk HD harus operasi pasang cimino, "kata Fitri.

Kemudian fitri menjelaskan, setelah dari konsultasi dengan dokter dan harus dilakukan operasi pemasangan cimino yang dijadwalkan pada 8 September 2021, pihak keluarganya berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan tes PCR terhadap orang tuanya karena ada keluhan batuk.

"Karena orang tua saya ada keluhan batuk maka sebelum tidakan operasi keluarga berinisiatif untuk cek mandiri tes PCR biar tahu apakah hasil tes PCRnya negatif atau positif, " jelasnya.

Kemudian, dari hasil tes PCR dan ternyata negatif maka keluarga langsung membawa orang tuanya ke RS untuk tindakan operasi pemasangan cimino.

Baca Juga:Dukungan Masyarakat Samarinda Soal Penurunan Harga Swab Test PCR

"Ya Alhamdulillah hasil tes PCRnya negatif dan keluarga langsung bawa orang tua saya untuk oprasi pemasangan cimino dan proses operasinya bisa lebih cepat karena sudah ada hasil tes PCR. Sekarang orang tua saya rutin HD, setiap dua minggu sekali," kata dia. 

Kontributor : Ahmad Amri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini