Pandra menyebut kedatangannya adalah bentuk sinergi dan rasa solidaritas antara TNI dan Polri. "Kita coba kuatkan hati bagi keluarga yang mengalami musibah ini," kata Pandra.
Menurut Pandra, Letkol Heri Oktavian sangat dekat dengan ibunya."Beliau itu anak bungsu, sehingga paling dekat dengan ibunya. Kedatangan kami disambut baik sebagai keluarga besar polisi," kata Pandra.
Setelah empat hari hilang kontak, KRI Nanggala-402 milik TNI AL sedikit demi sedikit bagian dari kapal pun mulai ditemukan di perairan Bali bagian Utara. Kontak antara kapal selam dengan pemberi izin menyelam tiba-tiba terputus tepat pada pukul 04.25 WITA.
Pihak TNI meyakini kalau temuan tersebut merupakan milik Nanggala-402. Pasalnya, tidak ada satupun kapal lain yang melintas di area penemuan barang-barang itu. Keyakinan itu juga disampaikan para ahli kapal selam dan mantan ABK KRI Nanggala-402.
Baca Juga:Tenggelam, KRI Nanggala 402 Seperti Diinjak 10 Ekor Gajah