SuaraLampung.id - Realisasi penerimaan pajak Provinsi Lampung periode Januari hingga 31 Desember 2024 mencapai Rp9,27 triliun. Angka ini mengalami pertumbuhan sebesar 11,51 persen secara tahunan.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung Rosmauli mengatakan, penerimaan pajak selama 2024 mencapai Rp9,27 triliun atau mencapai 100,07 persen dari target Rp9,26 triliun.
Ia mengatakan pertumbuhan positif penerimaan perpajakan di Lampung selama 2024 sebesar 11,51 persen dan telah melampaui target tersebut didorong oleh pertumbuhan Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dan pajak lainnya.
"Untuk pajak penghasilan realisasinya sebesar Rp3,9 triliun atau sudah mencapai 101,43 persen dari target, dan pajak pertambahan nilai Rp5 triliun sudah mencapai 98,51 persen dari target, pajak bumi dan bangunan Rp153,17 miliar, dan pajak lainnya Rp161,98 miliar," katanya.
Bila dilihat kinerja per jenis pajak, maka pajak pertambahan nilai dalam negeri tumbuh 17,18 persen dari tahun per tahun dengan realisasi Rp4,4 triliun, dengan kontribusi 47,69 persen dari total penerimaan. Hal tersebut didorong oleh peningkatan aktivitas ekonomi di beberapa sektor.
Kemudian PPh 21 mengalami pertumbuhan sebesar 17,26 persen dari tahun per tahun dengan realisasi Rp1,6 triliun dan kontribusi 17,33 persen akibat adanya kepatuhan wajib pajak.
Sedangkan PPh badan terkontraksi 10,51 persen dari tahun ke tahun dengan kontribusi 10,48 persen dan realisasi Rp971 miliar karena perlambatan aktivitas ekonomi.
"PPh final mengalami pertumbuhan 4,87 persen dari tahun ke tahun dengan kontribusi 6,62 persen dan realisasi Rp614 miliar, PPh OP tumbuh 23,30 persen dari tahun ke tahun dengan kontribusi 1,05 persen dan realisasi Rp97,1 miliar karena ada peningkatan pelaporan SPT tahunan dan pembayaran ketetapan pajak," ucap dia.
Rosmauli melanjutkan untuk PPN Impor juga mengalami pertumbuhan sebesar 13,64 persen dari tahun ke tahun dengan realisasi Rp584,8 miliar dengan kontribusi 6,31 persen dipicu adanya peningkatan impor di beberapa sektor.
Baca Juga: Dramatis! Detik-detik Pekerja Toko di Lampung Timur Selamat dari Kobaran Api
"Dapat disimpulkan bahwa penerimaan perpajakan di Lampung selama 2024 tumbuh positif," tambahnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Dramatis! Detik-detik Pekerja Toko di Lampung Timur Selamat dari Kobaran Api
-
2 Maling Gasak Motor & HP Korban Banjir di Bandar Lampung, Modusnya Bikin Geram
-
Banjir Rob Rendam Ratusan Rumah di Sragi Lampung Selatan
-
Klaim Tanah Kemenag, Rumah Warga di Bandar Lampung Digeledah Kejati
-
Mirza-Jihan Dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung pada 6 Februari 2025
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jangan Lewatkan! 5 Link Sebar Saldo Gratis ShopeePay, Siap Isi Dompet Hingga Rp2,5 Juta
-
Polisi Sikat Pengedar Ekstasi dan Pesta Sabu di Lampung Utara
-
Komplotan Pencuri Sawit di Tulang Bawang Diciduk, Satu Residivis Kambuhan
-
5 Spot Treatment Murah untuk Atasi Jerawat Membandel
-
Desa BRILiaN Jadi Bukti Keberhasilan BRI dalam Pemberdayaan UMKM Desa