SuaraLampung.id - Jembatan gantung di Dusun Sukajadi, Pekon Umbar, Kecamatan Kelumbayan Induk, Kabupaten Tanggamus, rusak parah.
Jembatan ini merupakan penghubung Dusun Sukajadi atau Lubuk Kejung dengan Pekon induk Sukajadi, Pekon Sukadamai, Pekon Sabar Menanti.
Emil Salim (43), warga Dusun Sabar Menanti, Pekon Umbar, mengaku kondisi jembatan rusak parah sudah lama terjadi. Rusaknya jembatan ini membuat akses anak ke sekolah terhambat.
"Yang sangat dirugikan adalah anak sekolah dari Dusun Sukajadi ke Pekon Umbar bila banjir datang tidak bersekolah. Kalau sedang banjir anak anak sekolah terpaksa libur karena terkendala jembatan penyebrangan yang tidak bisa digunakan lagi," kata Emil Salim dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Rabu (6/11/2024)/
Baca Juga: Heboh! Ratusan Ikan Lompat ke Daratan di Tanggamus, Ini Kata BMKG
Menurut Emil Salim, air sungai yang deras membuat anak anak yang ingin bersekolah tidak berani menyeberangi sungai sepanjang kurang lebih 20 meter tersebut.
”Selama ini anak yang bersekolah menyeberangi sungai kalau kondisi sungai sedang tidak banjir," kata Emil.
Jembatan gantung Pekon Umbar pimpinan Azmi Yazi ini, diresmikan oleh VRI sebagai jembatan gantung sederhana ke-12 di Dusun Sukajadi, Pekon Umbar, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, pada Sabtu (5/1/2019).
Jembatan gantung ini memiliki bentang 80 meter dibangun sebagai salah satu bagian Gerakan 1000 Jembatan Lampung untuk Indonesia di era Gubernur Ridho Ficardo dan Wakil Gubernur Bachtiar Basri.
Jembatan ini dibangun secara gotong royong Bersama masyarakat setempat dan didanai berbagai perusahaan dan lembaga swadaya masyarakat.
Baca Juga: Demi Jalan Mulus, Pemprov Lampung Desak Pengusaha Hentikan Penggunaan Truk ODOL
Sayang, sepeninggal Gubernur Ridho Ficardo program ini tak berjalan lagi dan jembatan yang dibangun tanpa perawatan.
Berita Terkait
-
Handphone Kamu Rusak Saat Main Game? Ini Penyebab yang Sering Diabaikan
-
114 Sekolah di Bekasi Rusak Diterjang Banjir, Pimpinan X DPR: Komplit Sudah Penderitaan Siswa
-
Pertamina Oplos BBM Jadi 'Benang Merah' Ramainya Kasus Mobil Rusak karena Pertamax Akhir Tahun Lalu?
-
Kenali Gejala dan Penyebab Kerusakan Kabel Charger
-
Instruksi Prabowo ke Kepala Daerah: Tidak Perlu Pikirkan MBG, Lebih Baik Perbaiki 330 Ribu Sekolah
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
Terkini
-
Rekonstruksi Penembakan Polisi di Way Kanan: Ada Adegan Dihilangkan, Pelaku Tidak Menyesal
-
Geger! Korupsi Tol Lampung Terungkap: Negara Rugi 66 Miliar, Kontraktor BUMN Terseret?
-
Pemutihan Pajak Terakhir di Lampung Sebelum Kendaraan Bodong Dihapus Permanen
-
Terungkap! Detik-Detik Oknum TNI Tembak 3 Polisi di Arena Sabung Ayam Way Kanan
-
Korupsi Dana KB: Mantan Bendahara Dinas PPKB Tubaba Ditahan