SuaraLampung.id - Tiga pelaku pengeroyokan yang terjadi di jalan Imam Bonjol, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, pada 24 Juni 2024 lalu ditangkap.
Mereka masing-masing berinisial BS (24), MI (20) dan DS (20). Polisi menangkap BS di Jakarta sementara MI dan DS ditangkap di kediamannya di Kelurahan Karang Rejo, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro.
Kapolsek Metro Pusat AKP Teguh Pranoto mengatakan, peristiwa ini berawal saat korban Agung P (23) bertemu ketiga pelaku di Jalan Imam Bonjol.
Pelaku BS lalu menghampiri korban dan secara tiba-tiba langsung memukuli korban diikuti teman temannya yang juga memukuli korban di bagian kepala dan wajah.
Baca Juga: Metro Menuju Kota Digital: Transaksi Pajak Non Tunai Capai 76%
"Alasan ketiga pelaku memukuli korban dikarenakan korban sempat menantang terlapor untuk berkelahi yang faktanya korban tidak pernah berucap seperti itu," ujar Teguh, Jumat (26/7/2024).
Akibat pengeroyokan itu, korban menderita luka memar di bagian kepala sebelah kanan,hidung dan bagian pipi sebelah kanan. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Metro Pusat.
Polisi lalu mendapat informasi pelaku BS sedang berada di Jakarta Utara. Tim melakukan pengejaran dan menangkap BS di Jakarta Utara.
Berdasarkan pengakuan BS, dirinya melakukan pengeroyokan bersama dua rekan lainnya yaitu MI dan DS. Keduanya lalu ditangkap di rumahnya masing-masing.
Unit Polsek Metro Pusat mempertemukan ketiga terduga pelaku dengan korban. Saat dipertemukan ketiganya mengakui benar telah melakukan pengeroyokan terhadap korban. Korban pun mengenali bahwa benar ketiga pelaku tersebut yang telah melakukan pengeroyokan terhadap dirinya.
Baca Juga: Kemantapan Jalan di Metro Capai 83,92%, Tertinggi di Lampung?
“Saat ini ketiga terduga pelaku sudah kami amankan ke Polsek Metro Pusat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut”, kata Teguh.
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Alasan AK Bisa Jadi Pegawai Komdigi Meski Tak Lolos Seleksi
-
Modus Bandar Judi Online Kasih Setoran ke Pegawai Komdigi: Cash dan Via Money Changer
-
Rekam Jejak Zulkarnaen Apriliantony, Diduga Punya Peran Penting di Kasus Judi Online
-
Polda Mau Dalami Dugaan Keterlibatan di Bisnis Judol, Budi Arie Pastikan Gak Terlibat: Dalami Aja
-
Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, 207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Disita
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Libur Nataru: KAI Siapkan 2.340 Kursi Per Hari dari Stasiun Tanjungkarang
-
Kampanye Medsos Nihil, Paslon Cagub-Cawagub Lampung Lebih Pilih Cara Konvensional
-
Beasiswa S2 untuk Jurnalis, BRI Fellowship Journalism 2025 Resmi Dibuka
-
Terjatuh Usai Jambret di Jalan ZA Pagar Alam Bandar Lampung, Pelaku Nyaris Dihakimi Massa
-
PMI Tewas di Malaysia, Sindikat Perdagangan Orang Lampung Terbongkar