SuaraLampung.id - Masyarakat Desa Braja Emas, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur, merasa was was dengan adanya seekor buaya di sungai setempat.
Sejak adanya kemunculan buaya di sungai, banyak warga mulai takut mencari ikan dan beraktivitas di sawah yang berbatasan dengan sungai.
Made Sujana, warga setempat, mengatakan, masyarakat sudah berupaya memancing buaya ke daratan untuk ditangkap namun selalu gagal.
"Sudah sering kami pancing dengan menggunakan umpan ayam, tapi buayanya tidak naik ke darat hanya menonjolkan kepalanya di tepi sungai," kata Made Sujana, Senin (29/1/2024).
Jika buaya ini tidak segera ditangkap, Made khawatir bisa menimbulkan korban serangan buaya. Menurut dia, warga sudah melaporkan hal ini ke polisi untuk ditindaklanjuti.
"Kami tidak tau mau lapor kemana soal biaya ini, yang sudah kami lakukan lapor ke pak polisi agar melakukan tindakan untuk mengevakuasi buaya itu," kata Made.
Atas keresahan masyarakat Braja Emas terkait adanya seekor buaya di sungai setempat, pihak BKSDA wilayah Bengkulu Lampung akan melakukan evakuasi secepatnya.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Lampung BKSDA Bengkulu, Joko Susilo mengatakan, akan menurunkan tim Wildlife Rescue Unit (WRU) untuk melakukan mitigasi konflik satwa liar jenis Buaya Muara ini.
"Sebelumnya kami, seksi Konservasi Wilayah III Lampung telah menerima laporan ke Call Center dari Kanit Reskrim Polsek Way Jepara terkait laporan warga Braja Emas, mengenai keberadaan buaya muara tersebut," kata Susilo.
Baca Juga: Ini Identitas Jenazah yang Ditemukan di Irigasi Pekalongan Lampung Timur
Susilo menjelaskan saat ini tim lagi fokus persiapan personel yang akan turun dan perlengkapan lainnya. Jika ada warga masyarakat yang menemukan keberadaan terakhir satwa liar tersebut, Susilo meminta untuk segera melapor.
"Saya mengimbau seluruh warga masyarakat untuk tetap tenang dan waspada, untuk sementara hindari aktivitas di sungai, jangan terlalu reaktif terhadap satwa liar," kata Susilo.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Ini Identitas Jenazah yang Ditemukan di Irigasi Pekalongan Lampung Timur
-
Jenazah tanpa Identitas Ditemukan di Irigasi Pekalongan Lampung Timur, Ini Ciri-cirinya
-
Janda Muda yang Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Lampung Timur Diduga Korban Pembunuhan
-
Sri Wahyuni Tewas Misterius, Pacar dan Dua Temannya Ditangkap Polres Lampung Timur
-
Beli Bio Solar dari SPBU, Pria Asal Lampung Timur ini Jual ke Nelayan dengan Harga Tinggi
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Sulap Foto Diri Biasa Jadi di Bawah Laut dengan Gemini AI: Panduan Lengkap dan Prompt Realistis
-
Jadikan Dirimu Petualang: Ubah Foto Biasa Jadi Epic di Puncak Gunung dengan Gemini AI
-
Bank BTN Mencari Talenta Terbaik sebagai Platform & Solution Architecture Department Head
-
AgenBRILink BRI Jadi Pilar Inklusi Keuangan dan Penggerak Ekonomi Lokal
-
Rekrutmen BRILiaN Banking Associate Program (BBAP) 2025 BRI Region 7 Jakarta 2 Dibuka