Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 23 September 2022 | 10:44 WIB
Ilustrasi Nindy Ayunda. Nindy Ayunda sudah diperiksa kasus penyekapan mantan sopir. [Instagram/@nindyayunda]

SuaraLampung.id - Penyanyi Nindy Ayunda sudah menjalani pemeriksaan dalam kasus dugaan penyekapan di Polres Metro Jakarta Selatan.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan, pemeriksaan terhadap Nindy Ayunda berlangsung beberapa waktu lalu. 

Menurut dia, Nindy Ayunda akan dipanggil kembali oleh penyidik jika diperlukan keterangan tambahan untuk melengkapi berkas perkara.

"Sudah dipanggil dan memberikan keterangan. Nanti jika diperlukan, akan dipanggil kembali," kata AKP Nurma Dewi, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan ditemui di kantornya, Kamis (22/9/2022) dikutip dari Suara.com.

Baca Juga: Nindy Ayunda Dan Dito Mahendra Sudah Dipanggil Polisi, Statusnya Kini Terkuak

Bukan hanya Nindy Ayunda, secara terpisah sang kekasih Dito Mahendra juga memenuhi panggilan penyidik.

"Saudara DM datang minggu kemarin," jelas AKP Nurma Dewi.

Lantas dengan adanya pemanggilan tersebut, apakah kasus dugaan penyekapan ini telah menetapkan Nindy dan Dito sebagai tersangka?

Menanggap pertanyaan tersebut, AKP Nurma Dewi pun menjawab secara pasti.

"Kami masih meminta keterangan sebagai saksi," tegas AKP Nurma Dewi.

Baca Juga: Nindy Ayunda dan Dito Mahendra Diperiksa Kasus Dugaan Penyekapan Sulaiman, Resmi Tersangka?

Ia melanjutkan, saat ini timnya masih mendalami kasus tersebut.

"Bukti dan penjelasan saksi, itu yang akan menentukan (kasus berlanjut atau tidak)," tuturnya.

Untuk saat ini belum diketahui secara pasti kapan Nindy Ayunda dan Dito Mahendra akan kembali dipanggil untuk memberikan keterangan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Nindy Ayunda dilaporkan Rini Diana terkait dugaan penyekapan Sulaiman, Februari 2021.

Sulaiman merupakan mantan sopir Nindy yang bukan hanya diduga menjadi korban penyekapan tapi juga pemukulan.

"Waktu itu ada pemukulan di bagian leher, dada, sama kepala saya," ujar Sulaiman usai bertemu penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa dini hari (5/7/2022).

Load More