Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 14 September 2022 | 18:10 WIB
Ilustrasi Gibran Rakabuming Raka. Gibran ogah ganti uang penjaga sekolah yang rusak dimakan rayap. [ANTARA/Aris Wasita]

"Apalagi kalau jumlahnya sampai ratusan juta," katanya.

Nasib nahas dialami Samin, penjaga sekolah di SDN Lojiwetan Solo. Uang untuk biaya naik hajinya rusak dimakan rayap.

Uang senilai puluhan juta rupiah itu ditabung Samin dalam celengan selama 2,5 tahun. Namun malang, saat celengan dibuka, uangnya sudah rusak.

Samin menceritakan, uang itu ia tabung sejak terjadi pandemi COVID-19 untuk biaya naik haji bersama istri dan anak-anaknya.

Baca Juga: Cara Simpan Uang di Rumah Agar Tabungan Tak Ludes Dimakan Rayap

Entah kenapa tiga hari lalu, pria berusia 53 tahun ini memiliki firasat buruk terkait uang yang ditabungnya.

Oleh karena itu, ia meminta istrinya untuk segera membuka dan menghitung hasil tabungan.

Baru tadi pagi, Selasa (13/9/2022) istrinya akan membuka celengan. Namun, saat akan dibuka justru muncul rayap dari dalam celengan.

Oleh Samin, celengan langsung dibuka dan dilihatnya berlembar-lembar uang pecahan Rp50.000 dan Rp100.000 sudah rusak dimakan rayap.

"Saya kebetulan punya celengan dua, yang satu masih utuh, karena celengan baru. Kalau yang rusak ini celengan lama, tapi karena sudah penuh saya pakai celengan yang baru. Kalau yang satu isinya sebesar Rp49,8 juta, kemungkinan celengan yang rusak ini lebih dari itu, karena lebih banyak isinya," katanya.

Baca Juga: Uang Tabungan Untuk Naik Haji Rusak Dimakan Rayap, Bank Indonesia Beri Solusi Ini

Ia mengatakan uang tabungan tersebut berasal dari hasil jualan istrinya di kantin sekolah. Selain itu, setiap memperoleh rezeki selalu disisihkan sebagian untuk ditabung. (ANTARA)

Load More