Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 27 Juli 2022 | 14:46 WIB
Ilustrasi penangkapan. Waspada kejahatan berkedok lowongan pekerjaan di Facebook. [Dok.Antara]

SuaraLampung.id - Diiming-imingi mendapat pekerjaan, seorang pria di Bandar Lampung malah harus kehilangan sepeda motor miliknya. 

Kaleb (25), pria asal Jakarta, yang membawa kabur motor korban dengan modus diimingi pekerjaan di perusahaan investasi. 

Polisi menangkap Kaleb di salah satu indekos di Jalan Raden Intan,Tanjungkarang, Bandar Lampung, atas dasar laporan korban. 

Kanit Ranmor Satreskrim Polresta Bandar Lampung Iptu A. Saidi Jamil mengatakan penangkapan pelaku berdasarkan dua laporan warga di Bandar Lampung.

Baca Juga: 8 Pekerjaan Terbaik untuk Kepribadian ISFJ

Dalam aksinya, pelaku berpura-pura membuka lowongan pekerjaan di media sosial Facebook.

"Pelaku memposting lowongan pekerjaan di Facebook. Kemudian ada yang merespons dan menghubunginya, hingga akhirnya jadi korban," kata Iptu A. Saidi Jamil saat ekspos di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (27/7/2022) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.

Setelah itu, mereka saling berkomunikasi, lalu pelaku menyarankan korbannya, untuk membuatkan surat lamaran.

Lalu lamaran itu disetorkan ke pelaku, setelah ketemu keduanya ini diimingi sudah diterima bekerja disuatu perusahaan.

"Setelah itu, korban diajak belanja oleh pelaku ke salah satu mall di Bandar Lampung, untuk membeli pakaian kerja. Lalu korban diajak keliling, dengan alasan mau ke kantor," ujar A. Saidi.

Baca Juga: 8 Pekerjaan Terbaik untuk Kepribadian ESTP

Korban kemudian diminta untuk naik ojek online, sementara sepeda motor korban dibawa kabur pelaku, dan tidak kunjung diberikan lagi. Korban kemudian melaporkannya ke Mapolresta Bandar Lampung, untuk ditindaklanjuti.

"Tak lama kemudian, pelaku berhasil ditangkap disalah satu indekos di Jalan Raden Intan,Tanjungkarang, Bandar Lampung. Pelaku mengaku baru sekali beraksi di Bandar Lampung, tapi korban lainnya ada di Jakarta," jelas A. Saidi.

Pelaku mengaku baru menetap dua bulan di wilayah Bandar Lampung, tujuan awal mengajak korbannya masuk kerja ke perusahaan investasi. Kaleb juga mengaku sudah menjual motor korban lewat Facebook seharga Rp3,5 juta.

Load More