SuaraLampung.id - Viral di media sosial keluhan seorang warganet yang merasa ditutuk harga oleh pedagang di Lapangan Samber, Kota Metro, Provinsi Lampung.
Warganet ini membagikan curhatannya di media sosial facebook yang kemudian diunggah ulang akun Instagram @seputar_lampung.
Dalam unggahan yang diposting di Instagram @seputar_lampung, terdapat dua gambar foto nota pembelian.
Pada slide pertama terlihat warganet itu memesan 2 sop buah seharga Rp40 ribu, 3 nasi goreng Rp45 ribu, dan 3 es teh Rp45 ribu dengan total harga Rp130 ribu.
Baca Juga: Windah Basudara Trending Topik di Twitter Usai Akun YouTube Dihack, Netizen: FWB Sedang Badmood
Pada slide kedua, terlihat warganet itu memesan 3 sop buah Rp75 ribu, 1 alpukat kocok Rp15 ribu, 1 Sop duren Rp15 ribu, 1 pop ice Rp15 ribu dan sosis plus burger seharga Rp90 ribu.
Dalam keterangan postingan itu warganet tersebut memberitahu agar jangan kena jebakan 'batman' di Lapangan Samber Metro.
Menurutnya, jika ingin makan atau minum sesuatu di Lapangan Samber harus menanyakan terlebih dahulu harganya.
"Jika pelayan atau orang yang menyediakan makanan tersebut menjawab "TIDAK TAU HARGANYA" atau gx jelas berapa harganya. TINGGALKAN... Jangan beli atau pesan disitu. (MODUS)," ujarnya.
"Sekelas resto internasional atau interlokal saja ada list daftar makanan dan harganya. Atau saat ditanya harga ya dikasih taulah," kata dia lagi.
Baca Juga: Siapa Kienzy Myelin yang Kena Somasi Hotman Paris? Sempat Dituduh sebagai Pemeran di Video 32 Detik
Ia lalu menceritakan pengalamannya memesan makanan dan minuman di Lapangan Samber. Warganet ini menanyakan harga namun dijawab pelayannya tidak tahu.
"Tapi saya tetap pesan saja. Karna saya fikirnya ya pasti harganya normal saja. Ternyata setelah totalan.. Harga Es Teh setara nasi goreng...!!! Sob buah seharga sate satu porsi...!!!" tulisnya.
"Jujur bagi saya ini sangat mahal sekali karna es teh dan sob buahnya biasa saja. Sama dengan yg saya beli biasanya es teh 5.000 dan sob buah 10.000" kata dia lagi.
Menurutnya, jika duduk di tempat itu ada biayanya lebih baik disebutkan saja biar jelas.
Saya disuruh duduk, lalu saya tanyakan "Mbak duduk disini bayar tidak? Dia jawab " TIDAK". Yaudah saya duduk bersama keluarga dan pesan makanan/minuman," ucapnya.
"Maaf klo tulisan ini kurang berkesan bagi temen2 yg mungkin punya uang banyak. Saya sebagai orang kampung hanya terkejut saja" kata dia.
Postingan ini ramai dikomentari warganet.
"Harga bintang 5. Rasa kaki 5" tulis warganet.
"Viralin sih biar gk kebiasaan pedagang keg gini." ujar warganet lain.
"Es teh nya tuh yg mencengangkan," ucap warganet.
"Kalau nasi goreng masih wajar kali 15 ribu satu porsi yg engga wajar Es Teh" tutur warganet lain.
Berita Terkait
-
Apa Efek Samping Terlalu Banyak Minum Matcha? Viral di Medsos Ada yang Sampai Masuk UGD
-
Terungkap! Mobil Dinas Kemhan yang Viral dengan PSK Pakai Pelat Bekas Pensiunan
-
Makna 'Stecu-Stecu' yang Viral: Populer Berkat Anak Muda Indonesia Timur
-
Cara Beli Acne Patch Bentuk Kecoa yang Viral, Apa Manfaatnya?
-
Grobogan Bukan Cuma Sawah, Ini 5 Kuliner Tersembunyi yang Wajib Dicoba
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Silaturahmi Berujung Maut: Pria di Lampung Tengah Nyaris Tewas Dikeroyok karena Utang
-
Bulog Lampung Kewalahan! Target Serapan Gabah Melonjak Drastis, Gudang Tak Cukup?
-
Dianggap Jadi Penyebab Banjir, Rumah Warga di Campang Jaya Dibeli Pemkot Bandar Lampung
-
Operasi Ketupat Krakatau 2025: Angka Kecelakaan Turun Drastis Selama Mudik Lebaran
-
Korupsi Beras SPHP: Kejaksaan Sita Barang Bukti dari Kantor Bulog Lampung Selatan