SuaraLampung.id - Pelaku penggelapan sepeda motor ditangkap oleh korbannya sendiri saat mudik ke kampung halamannya di Bandar Lampung. Ialah AN (39), yang menggelapkan motor temannya sendiri.
AN ditangkap korban dibantu warga di Jalan Teuku Umar, Kedaton, tepatnya di depan Rumah Sakit Adven Bandar Lampung, Rabu (11/5/2022).
AN ditangkap korbannya bernama Leo, warga Bandar Lampung, setelah tiga bulan membawa kabur satu unit sepeda motor matik. Pelaku sendiri, ditangkap setelah dijebak lewat akun media sosial Facebook palsu.
Paman korban yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pelaku awalnya dipercaya korban, untuk membawa sepeda motornya, karena dianggap seperti keluarga sendiri.
Sudah berbulan-bulan, pelaku membawa kabur sepeda motor, kebetulan pelaku aktif di media sosial, sehingga aktivitasnya bisa dipantau.
"Dia teman kerja keponakan saya, awalnya kasihan dia ini tidak punya motor, jadi keponakan saya meminjamkan ke dia. Namun motornya malah dibawa kabur sampai ke Pulau Jawa," katanya kepada awak media dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Pelaku sendiri, diketahui sudah kembali ke Bandar Lampung, karena terakhir melihat postingan akun pelaku, membeli tiket penyebrangan dari Merak ke Bakauheni. Mengetahui hal itu, korban lalu memancing pelaku di Facebook, dengan foto perempuan palsu.
"Kami lalu berkomunikasi dan terus memantau, hingga akhirnya, pelaku terpancing dengan akun foto perempuan palsu. Pelaku kami ajak bertemu di Rumah Sakit Advent, pelaku saat bertemu tidak membawa motor dan jalan kaki," ujarnya.
Tak lama kemudian, pelaku akhirnya menemui korban di Rumah Sakit Advent. Melihat pelaku sudah di lokasi, korban dibantu warga sekitar kemudian menyergap pelaku, hingga hampir diamuk massa.
Baca Juga: Oknum Driver Ojol Pukul Pelanggan di Hotel Bukit Randu, Maxim Meminta Maaf
Pelaku kemudian berhasil diamankan, setelah datang mobil patroli Satlantas Polresta Bandar Lampung melintas disekitaran lokasi kejadian. Sementara pelaku langsung diserahkan ke kepolisian, namun untuk barang bukti motor korban belum ditemukan.
Terpisah, Kanit Ranmor Satreskrim Polresta Iptu A. Saidi belum bisa memberikan keterangan mendetail, karena masih menunggu Unit Reskrim Polsek Natar. "Kami masih menunggu anggota Polsek Natar, karena lokasi penggelapan dan laporannya ini ada di Natar," jelas Iptu A. Saidi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- 40 Kode Redeem FF Terbaru 16 Agustus 2025, Bundle Akatsuki dan Emote Flying Raijin Wajib Klaim
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Terbaru Agustus 2025, Spek Gahar Cuma Rp 2 Jutaan!
Terkini
-
BRI Perkuat Ekspansi Internasional Lewat Taipei Branch, Dukung PMI Kelola Keuangan
-
BRI Luncurkan 8 Langkah Nyata untuk Dukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
Gelar Consumer Expo 2025, BRI: Komitmen dalam Perluas Akses Kredit Konsumer
-
Pengurus Ponpes di Lampung Tengah Bejat! Santriwati Dicabuli di Dalam Musala
-
Drama Penalti di Lampung! Bhayangkara FC vs PSM Berakhir Imbang, Skema Pelatih Gagal Total?