Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 05 Mei 2022 | 09:27 WIB
Ilustrasi Johnny Depp dan Amber Heard. Amber Heard beri kesaksian kekerasan fisik Johnny Depp. [shutterstock]

SuaraLampung.id - Aktor "Aquaman" Amber Heard memberi kesaksian tentang kekerasan fisik yang dilakukan mantan suaminya Johnny Depp terhadap dirinya. 

Sambil menahan tangis, Amber Heard menceritakan perilaku kasar Johnny Depp terhadap dirinya pada Rabu (4/5/2022). 

Untuk pertama kalinya, Amber Heard berada di bangku saksi setelah kasus defamasi diangkat oleh Depp.

Aktris 36 tahun itu mengaku hubungannya dengan sang aktor terasa bagai indah sampai akhirnya dinodai kekerasan.

Baca Juga: Amber Heard Didiagnosis Menderita PTSD Gegara Johnny Depp, Inilah 4 Gejala Utamanya

Kekerasan dimulai dengan tamparan ketika dia menertawakan salah satu tato Depp dan "cavity search" di tubuhnya untuk kokain.

Kekerasan fisik pertama dari Depp, klaim Heard, adalah ketika dia bertanya apa yang tertulis di salah satu tatonya yang memudar. Heard mengatakan Depp menjawab, "Wino", lalu Heard tertawa, berpikir itu adalah lelucon.

"Dia menampar wajah saya," kata Heard. "Saya tidak tahu apa yang terjadi. Saya hanya menatapnya."

Heard mengatakan Depp menamparnya dua kali lagi dan berkata, "kau pikir itu lucu, brengsek?".

Depp yang kini berusia 58 tahun sebelumnya bersaksi dia tidak pernah memukul Heard dan mengatakan justru Heard yang melakukan kekerasan.

Baca Juga: Psikolog Ungkap Kondisi Amber Heard Usai Mendapat Pelecehan dari Johnny Depp

Bintang "Pirates of the Caribbean" itu menuntut Heard sebesar 50 juta dolar AS, mengatakan sang mantan istri menodai namanya ketika mengklaim dia adalah korban kekerasan domestik.

Heard balas menuntut 100 juta dolar AS, mengatakan Depp menodai namanya karena menyebutnya pembohong.

Heard, yang ekspresinya berganti antara menangis dan berbicara tenang, mengatakan dia tak meninggalkan Depp karena dia ingin mempercayai permintaan maaf dan janji untuk tidak memukulnya.

Namun, kata Heard, Depp beberapa kali melakukan kekerasan, biasanya ketika minum alkohol atau mengonsumsi obat-obatan.

Ketika pergi bersama teman-temannya pada akhir pekan Mei 2013, Heard mengatakan Depp marah dan malam itu merobek gaunnya, merobek pakaian dalam dan memasukkan jari "ke dalam" tubuhnya.

"Dia melakukan 'cavity search'," katanya. "Dia mencari obat-obatnya, kokainnya."

Load More