SuaraLampung.id - Baku tembak antara pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) dengan aparat kepolisian terjadi di Jati Agung, Lampung Selatan, Kamis (24/3/2022) sore.
Tersangka curanmor inisial AG (19) asal Gunung Sugih Besar, Sekampung Udik, Lampung Timur, tewas diterjang peluru aparat Tekab 308 Polresta Bandar Lampung.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana mengatakan, sekitar pukul 15.10 WIB, pelaku hendak beraksi di Jalan Sultan Agung, Way Halim.
"Namun ketika beraksi, pelaku kepergok warga sekitar dan mengacungkan senjata api. Lalu kami datangi lokasi, hingga didapati ciri pelaku bertubuh pendak dan berbadan gemuk, berdasarkan hasil penyelidikan lain," kata Kompol Devi Sujana saat ekspos di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Setelah gagal di Way Halim, pelaku kembali beraksi disebuah cafe di Jalan Panglima Polim, Tanjungkarang Barat. Pelaku berhasil membawa kabur Honda Scoopy BE 2652 GP, sedangkan korban lainnya dicuri motor Honda CRF di Tanjung Senang pagi hari.
"Kemudian tim kami langsung melakukan penyelidikan, didapati informasi pelaku sedang berada di jalan. Kemudian kami kejar hingga Jati Agung, namun pelaku melawan dengan menembaki anggota," ujar Devi Sujana.
Ketika kepepet dan anggota hendak berhenti, pelaku langsung menembak dua kali. Anggota lalu sesuai prosedur, dilakukan tindakan tegas dan terukur, hingga terjadi baku tembak di pinggir jalan.
"Pelaku berhasil kami lumpuhkan, dengan beberapa tembakan di bagian badannya. Ketika tertembak, pistol pelaku terlempar ke selokan, karena jenisnya rakitan, jadi silinder pecah dan peluru terurai," ungkap Devi Sujana.
Saat ditangkap, pelaku sedang bersama rekannya, namun berhasil kabur, tapi identitasnya sudah diketahui. Pelaku saat tertangkap, sedang membawa motor dicuri di Tanjungkarang Barat.
Baca Juga: Kapolri Perintahkan Seluruh Kapolda dan Kapolres: Pecat dan Pidanakan Polisi yang Terlibat Narkoba
"Lalu kami cek identitas motornya, ditemukan korban masih melapor di Mapolsek Tanjungkarang Barat, bernama Bulan. Pelaku kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, tapi meninggal dunia di perjalanan," jelas Devi Sujana.
Berita Terkait
-
Lisa Mariana Dipolisikan, Ini 5 Fakta Terbaru Kasusnya dengan Ridwan Kamil
-
Penangkapan Berujung Ricuh, Ini Kronologi 3 Mobil Polisi Dibakar Massa di Pondok Ranggon
-
Wanita Ini Kehilangan Sepeda di Parkiran MRT, Publik Soroti Ruwetnya Pelaporan Kehilangan ke Polisi
-
Fakta Polisi Aniaya Mantan dan Todongkan Pistol Ternyata Positif Narkoba
-
Potret Kopda Basar Jalani Rekonstruksi Kasus Penembakan 3 Anggota Polri
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal
-
Bening by Helena: UMKM Ini Sulap Limbah Jadi Perhiasan Cantik
-
Besok Rekayasa Lalu Lintas di Bandar Lampung Saat Aksi Bela Palestina: Ini Jalur Alternatifnya
-
Korupsi Gerbang Rumdis Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo Dijebloskan ke Bui