SuaraLampung.id - Pencapaian ekspor Lampung pada akhir 2021 mencapai 436,54 juta dolar Amerika atau beranjak naik 15,54 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Ada sepuluh golongan barang utama ekspor Provinsi Lampung, penyumbang devisa negara," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Endang Retno Sri Subiyandani, di Bandarlampung, Senin.
Kesepuluh golongan barang utama itu, yakni lemak dan minyak hewan/nabati, batu bara; kopi, teh, rempah-rempah.
Selain itu, olahan dari buah-buahan/sayuran; ampas/sisa industri makanan; ikan dan udang; bubur kayu/pulp; karet dan barang dari karet; daging dan ikan olahan; serta berbagai produk kimia.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Lampung Bertambah 617, Empat Orang Meninggal Dunia
Negara utama tujuan ekspor Provinsi Lampung pada Desember 2021 adalah Amerika Serikat senilai 83,51 juta dolar, Tiongkok 73 juta dolar, Pakistan 72,54 juta dolar, Italia 29,36 juta dolar.
Kemudian Filipina 27,56 juta dolar, Jepang 18,94 juta dolar, Belanda 13,13 juta dolar Bangladesh 11,82 juta dolar; Spanyol 11,15 juta dolar, dan Brazil 9,31 juta dolar.
Ekspor menurut sektor selama sebulan terakhir terjadi peningkatan pada sektor industri pengolahan yang naik 36,59 persen, sedangkan sektor pertanian turun 22,22 persen, dan sektor pertambangan dan lainnya turun 3,76 persen.
Jika dibandingkan dengan Desember 2020, pertambangan dan lainnya naik 173,66 persen, produk pertanian naik 2,10 persen, sedangkan produk industri pengolahan turun 5,88 persen.
Ekspor menurut sektor selama Januari-Desember 2021 dibandingkan selama Januari-Desember 2020 terlihat bahwa produk industri pengolahan naik 49,34 persen, produk pertambangan dan lainnya naik 157,97 persen, serta produk pertanian naik 8,31 persen. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kasus COVID-19 di Lampung Bertambah 617, Empat Orang Meninggal Dunia
-
Dituding Terlibat Gratifikasi Pengadaan Reklame Layanan Masyarakat, Kasi Intel Kejari Pringsewu Beri Jawaban Ini
-
Diduga Patah Hati, Remaja 16 Tahun di Palas Gantung Diri di Kamar
-
Anak 10 Tahun Dianiaya Ibu Kandung: Dipekerjakan Sebagai Tukang Parkir, Disiksa Jika Setoran Kurang
-
Tega! Ibu Aniaya Anak Kandung Pakai Pisau Karena Setoran Uang Parkir Tak Capai Target
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik: Cocok untuk Semua Jenis Kulit, Cegah Penuaan Dini
-
Ratusan Pengusaha Tekstil Tolak Keras BMAD Benang Impor, Ancaman PHK Massal di Depan Mata!
Terkini
-
Momentum Kebangkitan Nasional, Ini 7 Bukti BRI Bantu Pulihkan Ekonomi Indonesia
-
3 Amplop DANA Kaget Hari Ini, Cek Nilainya Ratusan Ribu Rupiah
-
Portofolio Sustainable Finance BRI Tembus Rp796 Triliun, Terbesar di Indonesia
-
Desa BRILiaN Hargobinangun di Lereng Merapi: Hasil Inovasi UMKM Bersama BRI
-
Di Antara Kabut Batu Tegi: Petani, Konservasi, dan Jalan Panjang Menuju Harmoni