SuaraLampung.id - Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi melaporkan jumlah kematian anak usia di bawah lima tahun (balita) akibat COVID-19 varian Omicron berkisar tiga persen.
Jumlah itu dari total 1.090 pasien yang meninggal di Indonesia.
"Sebanyak tiga persen yang meninggal akibat Omicron adalah balita usia 0-5 tahun," kata Siti Nadia Tarmizi yang dikonfirmasi melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat sore.
Tiga persen atau setara 33 jiwa pasien Omicron dari kalangan balita yang meninggal merupakan hasil rekapitulasi kasus yang dihimpun Kemenkes RI per Ahad (13/2).
Upaya yang dapat melindungi kaum balita dari risiko kesakitan bahkan kematian akibat COVID-19 bisa dilakukan keluarga dan orang sekitarnya dengan vaksinasi serta menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
"Kembali kami mengimbau masyarakat, termasuk anak-anak dan kelompok lanjut usia, untuk segera melengkapi vaksinasi," katanya.
Nadia yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI itu mengatakan hingga kini belum ada vaksin COVID-19 yang direkomendasikan pakar untuk menyasar kaum balita.
"Belum ada vaksin yang direkomendasikan (untuk balita) sampai saat ini," katanya.
Nadia menambahkan dari total 1.090 pasien Omicron yang meninggal sebanyak 68 persen di antaranya dilaporkan belum memperoleh vaksinasi COVID-19, baik dosis pertama maupun lengkap.
Baca Juga: Ini Tampang Santri Penusuk Kiainya di Banyuwangi, Pelaku Asal Lampung Mengaku Kerasukan Setan
Risiko fatal akibat Omicron sangat tinggi pada usia dewasa hingga lanjut usia. Data Kemenkes RI menunjukkan hampir 80 persen pasien Omicron yang meninggal berusia 45 tahun ke atas, kata Nadia.
"Dari data 1.090 pasien yang meninggal, 68 persen di antaranya belum divaksinasi lengkap, 76 persen usianya lebih dari 45 tahun, 49 persen masuk golongan lanjut usia, dan 48 persen memiliki komorbid (penyakit penyerta," katanya. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Belum Pakai Vaksin Covid-19 Halal, MUI Desak DPR Panggil Kemenkes
-
Sempat Positif COVID-19 Omicron, Ini yang Dirasakan Luna Maya
-
Kenapa Harga Tes PCR Sering Berubah-ubah? Ini Penjelasan Kemenkes
-
Apa Benar Polusi Udara Bisa Sebabkan Gelombang Kenaikan Kasus Varian Omicron? Begini Penjelasan BMKG
-
Kemenkes: Lebih dari Enam Bulan Tidak Vaksin Covid-19 Dosis Kedua Harus Suntik Ulang dari Awal!
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Makam Tentara Belanda di Pulau Sebuku Besar Lampung Selatan Akan Dipindahkan
-
Lampung Siapkan 40 Hektare di Kota Baru untuk Kodam Radin Inten
-
Tunggakan PBB Bikin Pusing? Pemkot Bandar Lampung Tawarkan Keringanan
-
4 Fakta Aksi Heroik Raihan, Bocah SD Lampung Selatan Pemanjat Tiang Bendera yang Viral
-
Layanan QLola by BRI Diapresiasi Nasabah, Tumbuh 41%