SuaraLampung.id - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas untuk tingkat SMA sederajat di Kota Bandar Lampung dan Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, dihentikan.
Penghentian pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas Kota Bandar Lampung dan Kabupaten Way Kanan ini dilakukan karena adanya guru dan siswa yang terpapar Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung Sulpakar mengatakan, hal ini dilakukan atas pertimbangan kesehatan dan keselamatan semua warga sekolah dan warga masyarakat.
Menurut dia, PTM terbatas sementara waktu diganti dengan pembelajaran jarak jauh, sejak tanggal 4 sampai dengan 17 februari 2022.
Baca Juga: Lihat Warganya Enggan Ikut Vaksinasi dan Tes Antigen, Ini Reaksi Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana
"Kemudian per hari ini (Senin 7 Februari 2022) menyusul kabupaten way kanan, disana ptm terbatas kita hentikan sementara dari tanggal 7-19 februari 2022," ungkapnya, Selasa (8/2/2022) dikutip dari Saibumi.com--jaringan Suara.com.
Lebih lanjut ia menuturkan bahwa setelah dari tanggal yang telah ditentukan untuk kota/kabupaten ini pihaknya akan melakukan evaluasi.
"Kalau harus kita lakukan ptm terbatas kembali maka akan kita lakukan. Karena PTM terbatas ini mendapatkan respon positif dari seluruh elemen masyarakat. Tapi kita mesti melihat kembali penyebaaran covid-19," jelasnya.
Disinggung jumlah siswa-siswi yang terpapar virus covid-19, Sulpakar menyampaikan bahwa untuk saat ini masih dua daerah yang terdeteksi.
"Saat ini hanya sebagian kecil seperti, contoh kota bandarlampung kalau tidak salah dari SMA 9, kemudian SMA 1, kemudian beberapa SMA lainnya tidak lebih dari 50 orang. Dan untuk kabupaten way kanan guru dan siswanya berjumlah 16 orang yang terpapar covid-19," tukasnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Batam Terus Naik, tapi Sekolah Masih Terapkan PTM
Sulpakar pun menambahkan, per hari senin 7 februari 2022 pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh di provinsi lampung.
"Hari ini secara menyeluruh kita lakukan evaluasi di provinsi lampung," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Potret Kopda Basar Jalani Rekonstruksi Kasus Penembakan 3 Anggota Polri
-
Komnas HAM Turun Tangan Selidiki Dugaan Pelanggaran Berat di Kasus Penembakan 3 Polisi di Way Kanan
-
KSAD Maruli Ungkap Nasib 2 Prajurit Penembak Mati 3 Polisi di Lampung: Kemungkinan Dipecat!
-
Jenderal Maruli: Pemecatan Pelaku Penembakan 3 Polisi Tunggu Vonis Pengadilan
-
Sepupu Almarhum Briptu Ghalib Dapat Rekpro, Kapolri Janji Usut Tuntas Penembakan 3 Polisi
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Ribuan Warga Lampung Bersatu untuk Palestina: Babang Tamvan Serukan Boikot Produk Israel
-
Truk Pengangkut Rongsokan Hantam Pelabuhan Bakauheni: Diduga Rem Blong
-
Cuaca Buruk di Bandara Radin Inten II, Lion Air Mendarat di Palembang
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal