SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengawasi perayaan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili agar tidak terjadi kerumunan.
Kasat Polisi Pamong Praja Provinsi Lampung M Zulkarnain mengatakan, ibadah Imlek sesuai dengan kapasitas yang ditentukan.
"Untuk ibadah seperti yang kita lihat sudah sesuai dengan kapasitas yang ditentukan, yakni hanya sekitar 15 orang hingga 30 orang per ruangan ibadah secara bergantian," katanya dikutip dari ANTARA.
Menurutnya, sebagai upaya mencegah persebaran COVID-19 saat pelaksanaan hari raya keagamaan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan kabupaten dan kota di daerahnya.
"Saat Imlek ini yang dikhawatirkan bukan saat ibadah berlangsung melainkan saat di luar vihara, sebab berdasarkan tradisi selama ini banyak warga yang berkumpul untuk menonton barongsai ataupun meminta angpau kepada umat yang datang ke tempat ibadah serta berisiko menimbulkan kerumunan," ujarnya.
Hal serupa juga dikatakan oleh Wakil Ketua I Posko Satgas COVID-19 Provinsi Lampung M Firsada.
"Saat Imlek kali ini sudah disosialisasikan kepada tempat ibadah dan tokoh agama mengenai SE Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penerapan Prokes dalam Penyelenggaraan Rangkaian Ibadah Hari Raya Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili," ujar Firsada.
Ia mengatakan, dengan telah disosialisasikannya surat edaran tersebut masyarakat yang merayakan Imlek telah melaksanakan aturan tersebut.
"Telah dilakukan pengawasan dan memang semua sudah menerapkan apa yang telah disosialisasikan oleh pemerintah," katanya pula.
Baca Juga: Tahun Baru Imlek, Ratusan Personel TNI-Polri Dikerahkan Jaga Wihara di Kawasan Jakarta Barat
Dia melanjutkan dengan adanya sinergisitas antara pemerintah dan umat dalam menaati penerapan protokol kesehatan serta sejumlah aturan dalam pelaksanaan perayaan dan ibadah Imlek dapat membantu mengantisipasi persebaran COVID-19 di Lampung.
"Dengan sinergitas ini masyarakat telah berkontribusi dalam mencegah persebaran COVID-19 di Lampung terutama saat perayaan hari besar keagamaan," ujarnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Siapa Yintho Schroder? Bek Keturunan Lampung 1,97 Meter Punya Tekel Maut, Suksesor Mees Hilgers
-
Adakan PTKO II, Imabsi FKIP Unila Bekali Anggota agar Paham Renstra dan LPJ
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Pesisir Barat Lampung, Warga Diminta Waspada Gempa Susulan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"