Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 24 Desember 2021 | 15:00 WIB
ilustrasi natal. Tradisi unik perayaan Natal di berbagai negara. [Pixabay.com / Pexels]

4. Islandia

Salah satu tradisi Natal di Islandia yang paling menyenangkan adalah tradisi meletakkan sepatu di jendela.

Pada malam sebelum 12 Desember, anak-anak di Islandia akan meletakkan sepatu mereka di jendela agar sinterklas dapat meninggalkan hadiah di sana.

Sepatu tersebut dibiarkan tetap di ambang jendela sampai malam Natal. Jika anak-anak berperilaku baik, mereka akan menerima hadiah berupa permen atau mainan kecil. Namun jika nakal, mereka akan mendapatkan kentang busuk di sepatu mereka.

Baca Juga: Ibadah Malam Kudus di Kota Jayapura, Satu Gereja Dikawal 10 Polisi

5. Guatemala

Saat Natal, orang-orang di Guatemala melakukan perayaan tradisional dan ritual selama berminggu-minggu, salah satunya adalah "membakar iblis".

Pada 7 Desember, orang-orang membuat patung iblis untuk dibakar di atas api unggun. Selain itu, orang-orang juga mengambil barang-barang yang tidak berguna di rumah mereka untuk dilempar ke dalam api unggun.

Ritual tersebut merupakan ritual pembersihan untuk menyingkirkan kejahatan sehingga mereka siap menyambut perayaan hari berikutnya dengan kondisi yang suci.

6. Filipina

Baca Juga: 1,1 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek Jelang Natal

Musim Natal di Filipina dimulai lebih awal dan berakhir lebih lambat dari negara-negara lain, yakni mulai September hingga Januari. Bahkan, toko-toko mulai memajang dekorasi Natal sejak Agustus. Dengan demikian, Filipina melakukan perayaan Natal terpanjang di dunia.

Pada minggu kedua bulan Desember, terdapat sebuah tradisi yang telah lama diwariskan dari generasi ke generasi, yaitu perayaan Festival Lampion Raksasa di kota Pampanga yang terletak di utara Manila. Pengrajin lokal menampilkan keahlian mereka dalam merancang lampion raksasa. (ANTARA)

Tag

Load More