SuaraLampung.id - Data untuk vaksin COVID-19 Moderna memperlihatkan, dosis tambahan sebagai penguat alias booster akan efektif melawan Omicron Seperti dikutip dari USA Today, Selasa (21/12/2021).
Pihak Moderna mengatakan studi laboratorium darah menunjukkan, 20 orang yang menerima 50 mikrogram booster Moderna memiliki 37 kali jumlah antibodi penetralisir dibandingkan dengan darah orang yang hanya menerima dua suntikan.
Moderna telah mengurangi dosis booster menjadi setengah dosis dari dua suntikan untuk membatasi efek samping seperti demam, nyeri otot dan kelelahan.
Sebuah kelompok yang menerima suntikan ketiga dari dosis 100 mikrogram mengalami lompatan 83 kali lipat dalam menetralkan antibodi terhadap Omicron.
Baca Juga: Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Moderna Disebut Efektif Lawan Varian Omicron
Pendiri dan direktur Scripps Research Translational Institute, Dr. Eric Topol, mengatakan, peningkatan sebesar itu tidak diperlukan untuk memberikan perlindungan.
Sebelumnya, sebuah studi yang dirilis awal Desember oleh Pfizer dan mitranya BioNTech menunjukkan, dosis ketiga vaksin COVID-19 mereka meningkatkan antibodi penetral terhadap Omicron lebih dari 25 kali lipat, yang seharusnya melindungi, meskipun studi lanjutan masih diperlukan.
Pihak rumah sakit Houston Methodist melaporkan, varian Omicron menyumbang 82 persen dari kasus simtomatik baru.
Direktur medis mikrobiologi diagnostik di The Houston Methodist, Dr. S. Wesley Long menuturkan, varian Omicron menjadi penyebab supermayoritas kasus baru di rumah sakit tempatnya bekerja dalam waktu kurang dari tiga minggu.
Sebagai perbandingan, varian Delta membutuhkan waktu tiga bulan selama musim panas sebelum menjadi penyebab lebih dari 80 persen kasus.
Baca Juga: DNR Siapkan Reagen Genefinder yang Mampu Deteksi Varian Omicron
Para ilmuwan di Afrika pertama kali memperingatkan tentang Omicron kurang dari sebulan yang lalu dan pada 26 November 2021, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkannya sebagai “variant of concern". Sejak itu, mutasi virus tersebut muncul di sekitar 90 negara.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen, Lindungi Kulit Bikin Awet Muda
- 3 Klub Belanda yang Berpotensi Jadi Pelabuhan Baru Marselino Ferdinan
- Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier Dianggap Tak Sah, Ustaz Derry Sulaiman Bingung Sendiri
- Loyalitas Tinggi, 3 Pemain Ini Diprediksi Tetap Perkuat PSIS Semarang di Liga 2 Musim Depan
- Pernyataan Resmi PSIS Semarang Usai Jadi Tim Pertama yang Degradasi ke Liga 2
Pilihan
-
Nizar Ahmad Saputra, Dari Relawan Jokowi Kini Diangkat Jadi Komisaris Bank Syariah Indonesia
-
5 Rekomendasi Mobil Murah Rp20 Jutaan, Vibes Jadul Performa Tetap Unggul
-
Profil Lengkap Anggoro Eko Cahyo yang Resmi Jadi Direktur Utama BSI
-
Dugaan Korupsi Alat Kesehatan, Kejari Geledah Kantor Dinkes Karanganyar
-
9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Terkini
-
BRImo Bagi-bagi Mobil BMW & Hadiah Mwah Lainnya, Simak Daftar Pemenangnya!
-
Lampung Jadi Lumbung PMI: Target Kirim 30 Ribu Pekerja Per Tahun, Ini Strategi Pemerintah
-
Innalillahi, Jemaah Calon Haji Lampung Timur Wafat di Tanah Suci Akibat Serangan Jantung
-
Pendaki Meninggal di Puncak Gunung Pesagi
-
Mantan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri Meninggal Dunia