SuaraLampung.id - Seorang pria di Lampung Timur menganiaya ibu kandung dan mencoba memperkosanya.
Aksi pria inisial TS hendak memperkosa ibu kandungnya sendiri ini terjadi di rumahnya, di Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur, Minggu (7/11/2021) dini hari.
Atas aksinya mencoba memperkosa ibu kandung, TS ditangkap aparat Polres Lampung Timur.
Kasat Reskrim Polres Lampung Timur AKP Ferdiansyah mengatakan, tersangka melakukan aksi penganiayaan dan percobaan pemerkosaan terhadap ibu kandung dalam pengaruh minuman keras.
Baca Juga: Menengok Keindahan Ekowisata di Lampung Timur, Susuri Sungai Lihat Hamparan Padang Savana
Pada Minggu dinihari, TS pulang ke rumah dalam kondisi mabuk karena terpengaruh minuman tuak. Sang ibu yang membukakan pintu, memarahi anaknya tersebut. TS tidak menggubris. Ia justru menyalakan musik.
Selang beberapa menit, TS mengikuti ibunya ke kamar mandi. Belum sempat masuk ke kamar mandi, tiba tiba tersangka menarik rambut korban dan memukul tulang rusuk ibunya satu kali. Bukan hanya itu TS menarik paksa ibu kandungnya ke dalam kamar tidur.
"Setelah sampai di kamar tidur, pelaku mendorong paksa ibunya sampai terjatuh di ranjang. Saat itu korban terus berteriak minta tolong," kata AKP Ferdiansyah, Senin (8/11/2021).
TS lalu melucuti pakaian korban satu per satu hingga korban dalam keadaan telanjang. Teriakan korban ternyata didengar tetangganya. Tetangganya lalu menghubungi Ketua RT.
"Bu RT langsung menghubungi anggota Polsek Way Bungur, dan bersama anggota kami mendobrak rumah tersebut," kata Ferdiansyah.
Baca Juga: Diiming-imingi Rp 50 Ribu, Seorang Kakek Tega Cabuli Anak di Bawah Umur Berulang Kali
Ketika pintu terbuka, polisi dan dua tetangga melihat pelaku sedang mencoba memperkosa ibu kandungya sendiri. Polisi langsung menangkap TS yang dalam keadaan mabuk berat.
"Malam itu juga, pelaku langsung kami bawa ke Polsek Way Bungur, dan pelaku bisa di jerat dengan kasus KDRT berikut percobaan pemerkosaan terhadap ibu kandung,"jelas Ferdiansyah.
Ferdiansyah mengatakan bahwa saat itu kondisi rumah korban hanya dihuni dua orang, yakni korban dan pelaku.
Kontributor: Agus Susanto
Berita Terkait
-
Sebelum Diperkosa dan Dibunuh, Jessica Sempat Ditawari Rp 200 Ribu Oleh Sopir Travel
-
Jessica Sollu Diperkosa Lalu Dibunuh Sopir Travel, Jasadnya Dibuang ke Jurang
-
Anak dari Putri Mahkota Norwegia Ditangkap atas Dugaan Pemerkosaan dan Kekerasan
-
Mengenal Piramida Budaya Perkosaan, Dari Lelucon Bisa Berujung Pelecehan
-
Predator Seks Iran Dieksekusi di Depan Publik Setelah Memperkosa Puluhan Wanita
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"