SuaraLampung.id - Angka kekerasan yang dialami perempuan dan anak di Kota Bandar Lampung masih tinggi. Setidaknya, mencapai 132 kasus kekerasan telah terjadi dengan korban perempuan dan anak.
Melansir saibumi-jaringan Suara.com, Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI Bandar Lampung Feby Satria mengungkapkan jika Pemerintah Kota Khususnya Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak (PPPA) harus punya langkah-langkah strategis dalam menindaklanjuti hal tersebut.
Langkah memberikan sosialisasi dengan cara mengundang bukan lagi cara yang tepat.
“Kegiatan tersebut namaapak hanya bersifat ceremonial belaka”, ujar Feby, Sabtu (6/11).
Sosialisasi pencegahan yang digalakan harus dilakukan langsung ditengah masyarakat, karna lebih tersampaikan.
“Pelaku juga harus mendapat hukuman yang tegas agar menjadi efek jera dan pembelajaran juga untuk masyarakat yang lain akan hukuman untuk tindakan-tindakan itu ,” lanjutnya.
“Harapannya , kedepan masyarakat jangan lagi segan-segan untuk melaporkan jika mengalami tindak kekerasan agar bisa mendapat perlindungan hukum” , pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Banyak Korban KDRT di Lampung Masih Enggan Melapor ke Aparat
-
Bocah 7 Tahun Dianiaya Pacar Ayah, Polisi Tunggu Hasil Visum
-
Dampak Buruk Media Sosial: Kejahatan Seksual Pada Anak di Konawe Selatan Meningkat
-
Gila! Ayah Jewer Anak Kandungnya Hingga Gendang Telinga Pecah di Sidoarjo
-
25 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Terjadi di Bukittinggi
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
-
7 Rekomendasi HP Murah Kamera Terbaik Agustus 2025, Spek Dewa Harga Jelata
-
Krisis Pasokan Gas Murah Hantam Industri, Menko Airlangga Buka Suara Usai Pelaku Usaha Teriak PHK!
-
Target Penerimaan Bea Cukai Rp334 Triliun di 2026, Para 'Ngudud' Jadi Tulang Punggung
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
Terkini
-
Harga Minyak Goreng di Lampung Tak Terkendali! Gubernur Minta Tata Niaga Dirombak
-
Trik Baru Penyelundupan Ganja 90 Kg Disembunyikan di Mobil Towing, Pelaku Diciduk di Bakauheni
-
Wasit Beri Penalti, Bhayangkara FC Gigit Jari: Munster: Seharusnya Kami Bawa Poin!
-
Drama Kanjuruhan! Gol Penalti Injury Time Kubur Mimpi Bhayangkara FC di Malang
-
Kasus Bayi Alesha: RSUDAM Lampung Akui Kesalahan, Ombudsman Pantau Ketat Perbaikan Layanan