SuaraLampung.id - Industri kreatif terus bertumbuh, sekalipun dalam situasi sulit sejak pandemi Covid-19 awal 2020. Industri kreatif juga menjadi salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional. Berdasarkan data jumlah transaksi mitra merchant di BRI, yang sebagian merupakan pelaku industri kreatif, telah terjadi peningkatan sebesar 25% secara year on year pada September (2020-2021).
Dalam Konferensi Pers Jakarta Content Week 2021 (27/10/2021), Direktur Konsumer BRI, Handayani mengungkapkan, BRI menargetkan jumlah transaksi mitra merchant pada 2022 mendatang untuk tumbuh dua kali dari pencapaian sebelumnya. Pertumbuhan ini akan memberikan daya dukung terhadap pertumbuhan bisnis ritel BRI ke depan.
Handayani menambahkan, BRI merasa perlu menggarap potensi dari industri kreatif di Indonesia, karena BRI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia untuk mendukung pertumbuhan kinerja pelaku Industri Kreatif. BRI telah melakukan berbagai macam kegiatan dalam rangka mendukung industri kreatif di Indonesia, seperti Program Bangga Buatan Indonesia dan Nusantara Fashion Festival (NUFF), Lokal Keren Jatim, dan Brilianpreneur.
“Event-event tersebut merupakan kolaborasi dengan mitra merchant untuk membantu memasarkan dan mengembangkan bisnis pelaku industri kreatif, dan banyak hal lainnya yang merupakan bentuk dukungan BRI terhadap pelaku industri kreatif di Indonesia”, tambahnya.
Selain itu, BRI juga mendukung para mitra merchant untuk Go Digital dan berkomitmen penuh untuk terus mendukung program pemerintah melalui Transformasi Digital Merchant Binaan BRI dalam program "BRI Shop Master Class".
“Kegiatan ini memberikan banyak manfaat bagi mitra merchant yang berpartisipasi, seperti mendapatkan materi edukasi, fasilitas coaching, serta free on-boarding dan monitoring pada platform digital," katanya.
BRI juga berkolaborasi dengan Sarinah untuk ikut serta mendukung event Jakarta Content Week (Jaktent), yang diharapkan dapat membangkitkan gairah masyarakat Indonesia khususnya dunia kreatif Indonesia. Jaktent akan menjadi wadah untuk melakukan business matching bagi pelaku industri kreatif dan mitra merchant BRI yang menghasilkan transaksi, interaksi dengan pasar internasional, dan sebagai sarana transfer knowledge bagi pelaku industri kreatif dan mitra merchant BRI untuk menembus pasar ekspor.
Tentunya terdapat previlege khusus bagi nasabah BRI yang mengikuti dan bertransaksi online maupun offline pada event Jaktent, seperti special price ticket, program promo, dan privilege lainnya.
"Kami berharap, kolaborasi BRI dengan Sarinah dalam event Jaktent ini dapat memberikan nilai tambah pada seluruh mitra merchant dan pelaku usaha untuk mendapatkan wawasan baru dan dapat membantu mereka untuk mengembangkan bisnisnya terutama dalam industri kreatif, sehingga mereka tidak hanya menjual barangnya di level nasional namun juga dapat mengembangkan pasarnya hingga ke internasional," pungkasnya.
Baca Juga: Ekosistem Cashless Payment Jadi Terobosan dan Inovasi Bank BRI
Berita Terkait
-
Holding Ekosistem Ultra Mikro Mulai Berikan Dampak Nyata
-
Holding Ekosistem Ultra Mikro Akselerasi Inklusi Keuangan
-
Dukung Pemerintah Tekan Emisi Karbon, BRI Perkuat Prinsip Keuangan Berkelanjutan
-
BRI Perkuat Prinsip Keuangan Berkelanjutan dan Dukung Pemerintah Tekan Emisi Karbon
-
BRI Dukung Pemerintah Tekan Emisi Karbon setelah Pengesahan Perpres NEK
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Mulai Kisaran Rp150 Ribuan untuk Penginapan di Krui, Pilihan Favorit Para Peselancar
-
Cuma Rp1-3 Juta untuk Liburan ke Pahawang, Solusi Wisata Hemat bagi Traveler Pemula
-
Mengapa Korupsi Kepala Daerah Kerap Berawal dari Biaya Kampanye Mahal di Lampung?
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan