SuaraLampung.id - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara mengenai hubungannya dengan aktivis HAM Haris Azhar.
Luhut mengaku kenal baik dengan Haris Azhar karena mereka sering bertemu.
Kata Luhut, Haris Azhar sering datang ke rumah dan kantornya.
Kedatangan Haris Azhar menemui Luhut untuk meminta bantuan.
Baca Juga: Minggu Ini Kepri Mulai Terima Wisman, Berikut Persyaratannya
"Haris itu saya kenal baik. Dia datang ke rumah saya, datang ke kantor saya berkali-kali minta bantuan minta macam-macam itu tolong ngurusin saham atau apa," kata Luhut dikutip dari YouTube CNN Indonesia.
Menurut Luhut apa bisa ia bantu fasilitasi akan ia bantu.
Pewawancara lalu menyinggung soal pernyataan pengacara Luhut mengenai Haris Azhar yang meminta saham Freeport.
Luhut membenarkan pernyataan pengacaranya mengenai Haris Azhar yang datang menemuinya meminta saham Freeport.
Luhut mengatakan, Haris Azhar datang meminta saham Freeport mengatasnamakan suku-suku di Papua. Luhut mengaku hanya mendengarkan pemaparan Haris Azhar.
Baca Juga: Pemerintah Buka Wacana Penonton Liga 1 dan Liga 2 Boleh Masuk Stadion
Setelahnya Luhut meminta Haris Azhar untuk menemui ahli hukumnya.
"Saya selalu deliver ke yang ahlinya. Pak Lambok saya suruh periksain," tutur Luhut.
Namun Luhut tidak tahu apakah Haris Azhar meminta saham itu untuk dirinya pribadi atau memang untuk suku-suku di Papua.
Luhut sendiri mengaku sudah memaafkan Haris Azhar atas pernyataannya mengenai keterlibatan Luhut dalam bisnis di Papua.
Namun Luhut tetap membawa masalah ini ke jalur hukum sebagai pembelajaran agar orang tidak boleh omong sembarangan.
Berita Terkait
-
Orang Dekat Prabowo Sebut Kenaikan PPN 12 Persen Bakal Ditunda
-
Blak-blakan di Depan Capim KPK, Anggota DPR Hasbiallah Ilyas: Saya Setuju Pak Luhut jika OTT Itu Kampungan!
-
Adu Kekayaan Mahfud MD vs Luhut Binsar Pandjaitan, Bedanya Bak Bumi dan Langit!
-
Cerita Mahfud MD Rutin Dijatah Uang dan Pulsa oleh Luhut Binsar Usai Mundur dari PNS: Gus Dur Mempersatukan Kami!
-
Cerita Luhut Utus 2 Prajurit Gultor Kopassus Kawal Mahfud MD saat Kasus Cicak Buaya
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
-
MIND ID Siap Guyur Investasi Rp267 Triliun Hingga 2029
Terkini
-
Publik Berikan Aplaus untuk Layanan Ramah CS BRI Kepada Nasabah Penyandang Disabilitas yang Viral Tempo Hari
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini