SuaraLampung.id - Bakso Son Hajisony atau Bakso Sony memutuskan menutup semua gerainya di Bandar Lampung.
Bakso Sony menutup gerai di Bandar Lampung di saat terlilit masalah pajak.
Keputusan Bakso Sony menutup semua gerai di Bandar Lampung mengundang reaksi dari beberapa pengusaha lain.
Organisasi pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Lampung ikut menyoroti penutupan gerai Bakso Sony di Bandar Lampung.
Bagi TDA Lampung permasalahan ini harus dibahas secara bersama antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan pengusaha.
Ketua TDA Lampung Wahyu Susanto mengatakan, Pemkot Bandar Lampung dan pengusaha harus duduk bersama mencari solusi permasalahan pajak yang harus dibayar pengusaha di tengah pandemi COVID-19.
Menurut Wahyu, di masa pandemi Covid-19 saat ini, banyak pengusaha yang mengalami penurunan omzet karena daya beli masyarakat menurun.
"Saat daya beli melemah dan beban meningkat, beberapa rekanan pengusaha yang bicara bisa membayar pegawai dan sewa saja sudah syukur. Beberapa teman-teman pengusaha saat ini, juga banyak yang harus merumahkan para karyawannya atau menutup sementara tempat usahanya," kata Wahyu Susanto, Selasa (6/7/2021) dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Beragam faktor yang membuat daya beli masyarakat menurun. Salah satunya menurut Wahyu adalah generasi muda lebih memilih bermain saham atau crypto.
Baca Juga: Ada Dua Laporan Polisi Pengeroyokan Perawat Puskesmas Kedaton, Ini Langkah Kepolisian
"Jadi hal ini hanya semakin sulit bagi masyarakat bawah, terutama costumer good UMKM yang angkanya 97 persen persen. Jadi beban pengusaha semakin bertambah , jika tidak ada solusi dari semuanya," ujar Wahyu.
Persoalan ini bermula dari langkah Pemkot Bandar Lampung menutup enam gerai Bakso Sony di Bandar Lampung.
Penutupan ini dilakukan karena Bakso Sony tidak memasang alat perekam transaksi tapping box.
Pemasangan tapping box dilakukan agar Pemkot Bandar Lampung bisa menaksir nilai pajak dari usaha restoran atau tempat makan.
Sayangnya Bakso Sony tidak memasang alat tapping box. Hal ini membuat Pemkot Bandar Lampung menyegel enam gerai Bakso Sony do Bandar Lampung.
Sempat terjadi negosiasi antara pihak Pemkot Bandar Lampung dengan manajemen Bakso Sony namun tidak ada titik temu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya