SuaraLampung.id - Artis Intan RJ adalah penganut anti vaksin. Namun hal itu berubah seiring waktu. Ada hal yang akhirnya membuat Intan RJ mau divaksin Covid.
Hal ini Intan RJ ungkapkan saat diwawancarai Suara.com di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (24/6/2021) lalu. Di polres, Intan RJ menerima vaksin Covid-19.
Sebenarnya kedatangan Intan RJ ke Polres Metro Jakarta Selatan hanyalah ingin bersilaturahmi. Di saat bersamaan Polres Metro Jakarta Selatan sedang menggelar vaksinasi Covid-19.
Mengetahui hal itu, Intan RJ mengajukan diri menjadi peserta vaksin Covid-19.
Baca Juga: Interview: Kisah Intan RJ Sempat Menolak Terima Vaksin Covid-19
"Memang kebetulan lagi silaturahmi. Saya nggak daftar, jadi cuma silaturahmi sama bapak aja (bapak Polres Jakarta Selatan). Jadi sekalian," ujar Intan RJ.
Intan RJ mengaku ini adalah vaksin Covid-19 pertamanya. Setelah ini, ia mendapat jadwal vaksin kedua pada tanggal 20 an bulan Juli atau sehabis Hari Raya Idul Adha.
Di vaksin pertamanya ini, Intan RJ mengaku sempat takut.
"Iya jujur aku takut banget terus sempet gemetar. Alhamdulilah waktu mau divaksin tensinya normal 118/85 dan sesudah divaksin rasanya pegel," kata dia.
Intan RJ secara blak-blakan mengakui bahwa dirinya adalah orang anti vaksin. Namun melihat situasi yang makin darurat, membuat Intan RJ berubah pikiran.
Baca Juga: Covid-19 Bisa Sebabkan Komplikasi Kehamilan, POGI Sarankan Ibu Hamil Dapat Vaksinasi
"Jujur aku sebenarnya orang yang anti mainstream untuk covid dan vaksin covid ini. Tapi setelah menyadari varian india yang delta sangat berbahaya. Jadi aku harus vaksin," ucapnya.
"Untuk keamanan anak-anak aku dan keluargaku, akhirnya itu yang menggugah aku ikut vaksin gitu, takut," lanjutnya lagi.
Intan RJ pun memberi pesan kepada orang-orang penganut anti vaksin. Menurutnya buat yang anti mainstrem harus pelan-pelan.
"Aku lillahitaallah ini udah fase darurat setidaknya dengan aku jadi orang yang divaksin, aku bisa beri real testi terlepas dari terkena atau tidaknya," kata Intan RJ.
Berita Terkait
-
Trump Tunjuk Aktivis Anti-Vaksin Robert F. Kennedy Jr. Jadi Menteri Kesehatan!
-
Nama Crazy Rich PIK Helena Lim Terseret Kasus Korupsi, Dulu Sempat Heboh Diduga Palsukan Dokumen Vaksinasi Covid-19
-
Vaksinasi COVID-19 Tetap Gratis Untuk Kelompok Rentan
-
Peranan Penting Komunikasi Risiko & Kerja Kolaboratif untuk Capaian 2 Tahun Vaksinasi Inklusif COVID-19 di Indonesia
-
Komitmen Tangani Covid-19, AMNT Raih Penghargaan PPKM Award 2023
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Lampung Perkuat Mitigasi Bencana Tsunami di Pulau-Pulau Terluar
-
Peta TPS Rawan Pilkada Bandar Lampung 2024, Potensi Intimidasi Hingga Bencana
-
Miris! Jual Manusia ke Luar Negeri, Sindikat TPPO di Lampung Incar PSK & TKI
-
Pencalonan Wahdi-Qomaru Dibatalkan KPU Metro, PDIP Gugat ke MA
-
Modus Kongkalikong! Kredit Rp2 Miliar di Bank Pemerintah di Bandar Lampung untuk Kepentingan Pribadi