SuaraLampung.id - Seekor buaya menyerang warga di sungai sekitaran Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur, Jumat (18/6/2021). Akibat penyerangan oleh buaya itu, korban bernama Tukirin mengalami luka di bagian tangan dan kaki.
Tukirin, warga Desa Braja Yekti, Braja Selebah, Lampung Timur, diterkam buaya saat memancing ikan di sungai sekitaran Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur.
Saat ditemui awak media, Tukirin mengatakan, peristiwa itu bermula saat suaminya sedang memancing ikan menggunakan alat tradisional. Kemudian tanpa sepengetahuan suaminya, tiba-tiba muncul buaya dari dasar air hingga terseret di sungai.
"Beruntungnya ada teman saya bernama Yadi yang langsung menolongnya. Kemudian teman saya langsung memukul buaya itu dengan kayu dan langsung membawa saya ke pos," kata Tukirin saat ditemui di Rumah Sakit Urip Sumohardjo Bandar Lampung, Senin (21/6/2021) dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Baca Juga: Detik-detik Pemancing Ikan Diterkam dan Dimakan Buaya, Terdengar Suara Minta Tolong
Akibat kejadian itu, Tukirin mengalami patah tulang dibagian tangan kanan, tulang antara bahu dan siku-siku, serta tulang antara siku-siku dan telapak tangan.
Tukirin juga mengalami luka dibagian kepala sebelah kiri. Sebelum dilarikan ke Rumah Sakit Urip Sumohardjo, dirinya sempat diberikan pertolongan di Rumah Sakit AKA Medika Sribhawono Lampung Timur.
Sementara itu istri korban Yuliati mengungkapkan, kondisi suaminya ini sudah berangsur-angsur membaik. "Kondisinya saat ini sudah membaik, karena langsung ditangani oleh pihak rumah sakit dan langsung dilakukan operasi," ungkap Yuliati.
Berita Terkait
-
Sering Jadi Andalan dalam Perawatan Kulit, Ini Manfaat Aloe Vera yang Perlu Diketahui
-
CEk FAKTA: Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Bekasi
-
Buaya 'Akting' Mirip Orang Tenggelam Buat Cari Mangsa? Ilmuwan Ungkap Fakta Sebaliknya
-
Ngeri! Bocah 5 Tahun Hilang Diterkam Buaya Saat Mandi di Bekas Tambang Timah
-
5 Aloe Vera Gel yang Siap Hidrasi Kulit Sepanjang Hari, Pilih Salah Satu!
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Remaja Putri di Lampung Tengah Dihamili Pria Paruh Baya, Sang Ibu Syok Berat
-
Diwarnai Aksi Kejar-kejaran! Polisi Gagalkan Transaksi Sabu di Jalinsum Way Kanan
-
Harga Gabah Naik Jadi Rp6.500/Kg, Pemprov Siap Serap Maksimal Panen Raya Lampung
-
Alasan Pelaku Sebar Video Asusila Pasangan Pelajar di Lampung Timur
-
Pemprov Lampung Siapkan Alur Distribusi Pupuk Subsidi untuk Petani Ubi Kayu