SuaraLampung.id - Bulan ramadhan adalah saat tepat untuk berbagi rezeki kepada sesama. Seperti yang dilakukan wanita satu ini. Wanita ini membagikan uangnya kepada para tetangga.
Cara wanita itu membagikan uang ke para tetangga menuai sorotan. Pasalnya wanita ini membagikan uangnya dengan cara melempar uang dari lantai atas rumahnya.
Sontak para ibu-ibu kompleks yang ada di bawah mendadak heboh. Mereka terlihat berebut uang sebesar Rp 100 juta yang ditebar wanita tersebut.
Momen ini dibagikan oleh pengguna akun TikTok @ayangyasmin. Hingga berita ini dibuat, video itu telah disaksikan lebih dari 4 juta kali.
Baca Juga: Geger Wanita Buang Uang Rp100 Juta Dari Balkon, Ibu-Ibu Satu Komplek Heboh
"Bismillah, iklhlas," tulis @ayangyasmin di caption akun TikTok seperti dikutip oleh BeritaHits.Id, Kamis (22/4/2021).
Wanita itu nampak berada di balkon rumahnya yang ada di lantai atas. Ia lantas memberikan pidato dengan mikrofon pada ibu-ibu satu komplek yang berada di bawah.
Wanita itu mengumumkan akan membagikan bonus uang tunai sebesar Rp100 juta. Sontak, pengumumannya itu langsung disambut sorak-sorai dari ibu-ibu satu komplek.
"Siap-siap akan menerima bonus Rp100 juta. Ayo kalian ambil semuanya ini," ujar wanita dalam video tersebut.
Tangan wanita itu sudah membawa segepok uang tunai pecahan Rp100 ribu. Ia lantas mulai menyebar uang itu satu persatu dari atas.
Baca Juga: KPU Makassar Kembalikan Uang Rp 18,4 Miliar
"Seratus juta. Seratus juta buat kalian semua. Silahkan semua ambil," teriak wanita itu.
Sementara itu, ibu-ibu satu komplek di bawah teriak-teriak histeris sambil merebut uang. Terdengar suara tawa mereka yang juga ikut bertepuk tangan sebagai tanda terima kasih.
Video yang menjadi viral di TikTok ini bisa disaksikan di sini.
Momen itu turut mendapatkan perhatian dari warganet. Mereka menuliskan beragam komentar mengenai acara bagi-bagi uang itu.
"Itu duit palsu apa ya?," tanya warganet penasaran.
"Di tempat kerjaku juga ada seperti ini. Ada bos datang terus uang disebar lalu kita rebutan. Seru banget rasanya kalau ada yang dapet dikit," curhat warganet.
"Kalau mau ngasih ataupun sedekah mbak nggak gitu caranya. Coba diamplopin mbak baru dikasih dengan baik," saran warganet.
"Kasian aku lihat orang ini ngasih duit seperti kasih makan ikan aja. Mbak banyak cara lain, orang-orang yang di jalan banyak yang kelaparan," tegur warganet.
Berita Terkait
-
Cara Kirim Uang dari ShopeePay ke DANA dan Sebaliknya, Mudah dan Praktis!
-
Menggali Tradisi Sosial dengan Dinamika Tak Terduga Melalui Arisan
-
Beda dari Nagita Slavina, Ashanty Takut Terima Hadiah saat Suami Jadi Pejabat
-
5 Fakta Valhalla Spectaclub Surabaya, Klub Malam Ivan Sugianto Diduga Terlibat Kasus Pencucian Uang
-
Profil Jhon LBF: Amuk Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Menggonggong
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Kapolres Pringsewu Perangi Wartawan Gadungan Pemeras Pejabat: Keluar dari Wilayah Saya!
-
Mirza-Jihan Unggul Telak atas Arinal-Sutono di Survei Pilgub Lampung 2024
-
Tak Mau Dinikahi Pacar di Jepang, Wanita di Metro Pilih Lakukan Aborsi
-
Endorse Judi Online, Pedagang Martabak di Lampung Selatan Raup Rp5 Juta
-
Lawan Inflasi! Pemprov Lampung Buka Toko Operasi Pasar di Natar