SuaraLampung.id - Orang berpuasa di bulan ramadhan dianjurkan untuk mengonsumsi makanan manis. Namun konsumsi makanan atau minuman mengandung gula dianjurkan tidak berlebih.
Ini karena konsumsi asupan gula berlebih saat puasa bisa mengakibatkan dehidrasi saat puasa di bulan ramadhan. Hal ini diungkapkan Ahli nutrisi dari Herbalife Nutrition Indonesia Aria Novitasari.
“Hindari konsumsi gula dan minuman manis berlebihan saat berbuka puasa dan sahur agar tidak mengalami dehidrasi saat puasa,” ujar Aria dalam taklimat media di Jakarta, Selasa (20/4/2021) dilansir dari ANTARA.
Berbuka puasa dan sahur hendaknya dengan air putih yang cukup. Dalam sehari, hendaknya minum delapan gelas yang terdiri dari empat gelas saat sahur dan empat gelas saat berbuka.
Untuk meningkatkan rasa minuman bisa menambahkan irisan buah ke dalam air minum. Asupan cairan juga dapat diperoleh dari makanan yang banyak mengandung kadar air, seperti buah-buahan dan sayur atau makanan yang diolah dengan menggunakan air.
“Selain itu, juga perlu dikurangi konsumsi kafein dan perlu meningkatkan konsumsi buah dan sayur. Saat siang hari hindari paparan sinar matahari atau berolahraga,” tambah dia.
Jika ingin tetap rutin berolahraga, harus terus memenuhi kebutuhan energi, protein, dan air harian selama berpuasa. Selain itu, kurangi durasi olahraga hingga 30 persen selama puasa. Untuk olahraga sebaiknya dilakukan sebelum berbuka, setelah sahur atau pada malam hari.
“Berbuka puasa dengan makanan yang mudah dicerna adalah pilihan yang baik dan sehat. Selama Ramadhan, orang cenderung makan banyak makanan dengan sangat cepat setelah berpuasa berjam-jam," katanya.
Tetapi, cobalah berbuka puasa dengan sup, kemudian air atau jus buah, sehingga dapat melembabkan tubuh setelah hari yang panjang dehidrasi, kemudian makan hidangan utama 10 atau 15 menit kemudian. Ini akan mencegah asupan makanan yang berlebihan dengan memberi rasa kenyang, yang pada akhirnya akan membantu sistem pencernaan, kata dia.
Baca Juga: Cerita Noe Letto Menjadi Ateis
Untuk hidangan utama, dia menyarankan untuk mengonsumsi daging, ayam atau sayuran. Dengan mengunyah makanan secara menyeluruh dan berjalan-jalan satu atau dua jam setelah buka puasa, dapat membantu sistem pencernaan dan kardiovaskular.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
Terkini
-
Serbu Sekarang! Promo Cemilan Ceban Alfamart: Ngemil Enak Gak Bikin Kantong Bolong!
-
Skandal Rp 2 Miliar Guncang Bank BUMN di Balam: Kisah Gelap di Balik Janji Manis Kredit Fiktif
-
McDonald's Hadirkan Pesta Keju dan Daging di Cheeseburger Day: Promo Spesial yang Wajib Kamu Serbu!
-
Jangan Panik Tanggal Tua! Alfamart Hadirkan Promo Paling Murah Sejagat
-
Katalog Promo Spesial Indomaret: Belanja Hemat, Hati Senang, Stok Aman!