Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Rabu, 17 Maret 2021 | 09:21 WIB
Ilustrasi Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana. Eva akan meluncurkan program pinjaman tanpa bunga untuk industri kecil menengah di Bandar Lampung. [Antara/Dian Hadiyatna]

SuaraLampung.id - Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana akan meluncurkan program pinjaman tanpa bunga bagi industri kecil menengah (IKM). Program ini dibuat untuk membantu tumbuh kembang industri kecil menengah di Bandar Lampung. 

Menurut Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, pinjaman tanpa bunga bagi industri kecil menengah itu sebesar Rp 10 juta hingga Rp 25 juta. 

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuh bagi industri kecil menengah yang ingin mendapat pinjaman tanpa bunga dari Pemkot Bandar Lampung. 

Eva mengatakan, untuk mendapatkan bantuan tersebut harus memiliki usaha yang sehat dan berdomisili di Kota Bandar Lampung.

Baca Juga: Rugikan Bank Puluhan Juta, Komplotan Pembobol ATM Ini Gunakan Pipa Besi

"Pelaku usaha yang dapat mengajukan syaratnya harus warga Kota Bandar Lampung dan usahanya harus berkembang. Nanti akan ada tim survei yang akan memberikan penilaian layak atau tidaknya," jelas Bunda Eva sapaan akrab Wali Kota Bandar Lampung dilansir dari Lampungpro.co---jaringan Suara.com. 

Eva sendiri berkunjung ke Industri Kecil Menengah (IKM) Kopi Bubuk Gunung Betung di Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Selasa (16/3/2021) sore. IKM penghasil kopi ini adalah binaan dari Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung. 

"Alhamdulillah IKM Kota Bandar Lampung sudah ada sentralnya seperti di Al-Furqon, dan ini yang luar biasa, Kota Bandar Lampung yang orang menyangka tidak ada kopi. Tapi ternyata di daerah Kemiling ini ada penghasil kopi yang luar biasa. Sebentar lagi Kota Bandar Lampung akan launching pinjaman tanpa bunga," kata Eva Dwiana.  

Setelah mendatangi IKM Kopi Bubuk Gunung Betung Walikota Bandar Lampung melanjutkan peninjauan pembangunan stadion mini di Lapangan Kalpataru. Dari hasil pantauan pembangunan stadion mini hampir selesai. 

"Hampir jadi, Bunda sedang lihat ada beberapa yang harus ditambah dan diperbaiki seperti tempat pinggiran harus ada pembatas agar air tidak turun kebawah, dan untuk tempat bermain anak akan kita tambah lagi. Pokoknya di Kecamatan harus ada tempat untuk bermain anak-anak, dan agar masyarakat juga ada tempat yang bagus. Insya Allah secepatnya akan kita resmikan, setelah peresmian flyover," tutupnya.

Baca Juga: Stok Vaksin Covid-19 di Bandar Lampung Hampir Habis

Load More