Taqy Malik Disebut Riya Pamer Ibadah di Media Sosial

SuaraLampung.id - Nama Taqy Malik tak asing lagi di publik tanah air. Dikenalnya Taqy Malik karena hubungannya dengan selebgram Salmafina Sunan.

Diketahui Taqy Malik menggugat cerai Salmafina Sunan. Gugatan cerai ini menimbulkan polemik yang melibatkan kedua keluarga.

Setelah cerai dari Salmafina Sunan, Taqy Malik kini sudah menikah lagi. Taqy Malik juga kini aktif di media sosialnya. Hafiz Quran ini mengisi media sosialnya dengan konten-konten positif. 

Namun nyatanya ada saja yang tak suka dengan konten Taqy Malik di media sosial. Ada seorang warganet menuding Taqy Malik riya. 

Baca Juga: Dibilang Riya Gegara Pamer Salat Terus, Taqy Malik Bawa-Bawa Nabi

Taqy Malik bereaksi usai dibilang riya gara-gara beberapa kali pamer ibadah seperti salat dan mengaji di media sosial. Hal itu terungkap dalam unggahannya di Instagram pada Rabu (3/3/2021).

Di situ, Taqy Malik memperlihatkan salah satu komentar netizen perihal riya.

"Percuma lo umbar semua ibadah lo nggak akan dapat pahala karena riya. Hanya memberitahu, kata nabi rahasiakan ibadahmu seperti Allah merahasiakn aibmu," kata si netizen.

Menjawab itu, Taqy Malik pun berbagi cerita tentang Nabi Muhammad bersama sahabatnya. Dimana menurutnya tidak baik berpandangan buruk tentang orang lain.

Bahkan Nabi Muhammad mengingatkan kalau urusan isi hati manusia hanya Tuhan yang tahu.

Baca Juga: Dibilang Norak Karena Unggah Masakan Istri, Taqy Malik Beri Jawaban Adem

"Bahkan sekelas malaikat saja tidak tahu apa isi hati manusia, apakah ia ikhlas atau tidak? Yasalam," ujar Taqy Malik.

Mantan suami Salmafina Sunan ini mengingatkan alangkah lebih baik menyebar kebaikan ketimbang berkomentar negatif.

"Yuk kita menata hati bareng-bareng. Yang ngeshare kebaikan/ibadah mudah-mudah bisa memotivasi orang lain di luar sana," tutur Taqy Malik.

"Dan yang melihat semoga bisa menata hati agar tidak mudah suudzon dan mudah menjudge hati orang lain," sambungnya lagi.

Tak cuma itu, dia sejatinya cukup heran konten miliknya dianggap riya. Padahal berisi ajakan kebaikan.

"Terkadang banyak yang betah liat konten joget, namun risih melihat konten yang menginspirasi," jelas Taqy Malik.