SuaraLampung.id - Komjen Listyo Sigit Prabowo digadang sebagai calon kuat Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.
Jika benar Komjen Listyo Sigit menjadi Kapolri, maka pemerintah perlu mewaspadai serangan dari kelompok teroris.
Direktur The Indonesia Intelligence Institute Ridlwan Habib menyarankan pemerintah mewaspadai kelompok teroris yang anti terhadap calon kepala kepolisian Republik Indonesia baru.
Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo merupakan salah satu calon kapolri yang namanya telah diserahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Jenderal Idham Aziz.
Jika lancar, kata Habib, Sigit akan menjadi kapolri pertama di era reformasi yang beragama Katolik.
"Bagi kelompok seperti JAD atau MIT, (yang berpandangan) polisi halal diserang, apalagi polisi yang dipimpin seorang Katolik, tambah membuat mereka marah," katanya kepada Antara.
Habib menilai Presiden Joko Widodo jika memilih Sigit merupakan langkah yang tepat karena berdasarkan faktor loyalitas dan profesionalisme.
Sigit pernah menjabat sebagai ajudan Jokowi dan juga sebagai kapolres Solo saat Jokowi menjadi wali kota pada 2011 lalu.
"Presiden perlu figur kapolri yang terbiasa berkoordinasi dan sudah faham karakternya," kata Habib.
Baca Juga: Analis: Waspadai Kelompok Teroris yang Anti Calon Kapolri Baru
Sigit juga pernah menjadi kapolda Banten, menurut Habib, calon kapolri itu paham bermacam-macam organisasi masyarakat.
Kemudian, Sigit juga pernah menjadi pembicara dalam Kursus Ketahanan Nasional DPP PKS pada Februari 2020.
"Hubungan Listyo Sigit Prabowo dengan tokoh tokoh umat Islam berjalan harmonis," kata Habib.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
Blak-blakan! Jokowi Ungkap Tujuan Perubahan Lambang PSI dari Mawar ke Gajah
-
Catut RANS Entertainment, Penipuan Bisnis Kecantikan di Pekanbaru Rugikan Rp6,8 Miliar
-
Baru Dilantik Kurang dari Dua Bulan, Bos Pajak Sudah Pecat 7 Pegawai
-
Sah! Pemerintah Mulai Pungut Pajak dari Pedagang E-commerce
-
Sri Mulyani Mulai Sasar Makanan Ringan Bernatrium, Siap-siap Kena Cukai!
Terkini
-
Malas ke Kantor Dukcapil? Urus Dokumen Kependudukanmu di Bandar Lampung Expo Saja
-
Konflik Harimau vs Manusia, Bupati Lampung Barat Akui Konflik Berlarut-larut
-
Bobol Pool Bus Dishub Lampung, 3 Spesialis Onderdil Diringkus
-
Kepercayaan Investor Global Menguat, Saham BBRI Jadi Incaran BlackRock dan Vanguard
-
Impian Jadi Guru & TNI: Siswa Sekolah Rakyat Lampung Rela Tinggalkan Keluarga