Scroll untuk membaca artikel
Arief Apriadi | Adie Prasetyo Nugraha
Selasa, 12 Januari 2021 | 11:25 WIB
Skuat Timnas Indonesia U-19 menjalani internal game (dok PSSI).

SuaraLampung.id - Tak sekedar latihan fisik dan teknik, Timnas Indonesia U-19 ditekankan untuk disiplin perihal makanan yang dikonsumsi saat menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas) atau training camp (TC) di Spanyol.

Saat berada di Negeri Matador, skuad Garuda Nusantara pantang mengkonsumsi makanan pedas dan digoreng. Hal itu dilakukan demi menjaga kebuagaran fisik mereka.

Pola makanan David Maulana dan kawan-kawan telah diatur oleh Pelatih fisik asal Korea Selatan, Lee Jae-hong. Aturan makan diterapkan agar pemain mendapatkan energi dan gizi sesuai kebutuhan.

"Pola makan pemain harus dijaga agar terus dalam kondisi bugar dan fit. Dengan menu latihan yang bervariasi pemain harus tahu apa saja yang harus dimakan dengan pengawasan dari kami. Seperti asupan karbohidrat, protein, sayur, buah, vitamin dan lain-lain," kata Lee Jae-hong dalam rilis PSSI.

Baca Juga: Liga 1 2020-2021 Masih Abu-abu meski PSSI dan PT LIB Sudah Gelar Rapat

Para pemain disebut sangat menikmati menu makanan di hotel tempat menginap penggawa Timnas Indonesia U-19 di wilayah Salou, Spanyol. Hingga saat ini, para penggawa Timnas U-19 tak ada yang mengeluhkan soal makanan.

Demi menjaga kedisiplinan para pemain, staf pelatih Timnas U-19 konsisten melakukan pengecekan kondisi tubuh mulai dari masa otot hingga kadar lemak.

Hal itu membuat para pemain tak bisa mencuri-curi kesempatan untuk melahap santapan di luar menu yang ditentukan staf pelatih. Hasil pengecekan tubuh akan menunjukkan semuanya.

Pelatih Fisik Timnas Indonesia U-19, Lee Jae-hong. (dok. PSSI)

"Pemain kami pantau berat badan dan cek in body tes seperti massa otot, lemak dan lain-lain. Untuk itu kami tidak membolehkan pemain makanan yang pedas dan banyak digoreng," jelas Lee Jae-hong.

Timnas Indonesia U-19 telah menggelar pelatnas di Spanyol sejak 26 Desember. Sebelum kembali ke Indonesia di akhir Januari 2021, mereka dijadwalkan untuk melakoni sejumlah partai uji coba dengan klub-klub lokal.

Baca Juga: PT LIB dan PSSI Rapat soal Nasib Liga 1, Ini Hasilnya

Namun, rencana itu hingga kini belum terlaksana lantaran Spanyol juga tak lepas dari wabah pandemi Covid-19. Situasi itu membuat tim asuhan Shin Tae-yong mengombinasikan latihan dan gim internal untuk mengetes kemampuan pemain.

TC di Spanyol ini merupakan bagian dari persiapan Timnas Indonesia U-19 menghadapi Piala Asia U-19 2020 yang dijadwalkan pada Maret 2021. Pada gelaran itu, Timnas U-19 berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Iran, dan Kamboja.

Load More