SuaraLampung.id - Chelsea mulai tertular'virus Arsenal' setelah mulai kesulitan meraih kemenangan di Liga Inggris. Frank Lampard selaku pelatih pun mencoba tenang dengan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.
The Blues baru saja kalah dari Manchester City dalam laga pekan ke-17 Liga Inggris, Senin (4/1/2021) dini hari WIB. Bermain di Stamford Bridge, Chelsea keok dengan skor 1-3.
Kekalahan itu membuat tim asuhan Frank Lampard sudah tidak meraih kemenanangan dalam tiga laga terakhir di Liga Inggris. Bahkan, sejak 5 Desember, mereka baru meraih satu kemenangan di liga.
Kondisi Chelsea kini mirip-mirip Arsenal asuhan Mikel Arteta. Sebelum meraih tiga kemenangan melawan Chelsea, Brighton dan West Brom, The Gunners gagal meraup poin penuh dalam tujuh pertandingan Liga Inggris beruntun.
Baca Juga: Kesakitan Tendang Tiang Pojok, Timo Werner Diejek Legenda Sepakbola Inggris
"Saya mengerti saat Anda kehilangan beberapa game dalam waktu singkat, maka semua orang melihat dan mengajukan pertanyaan," kata Frank Lampard dikutip dari Football London, Senin (4/1/2021).
"Kemudian setiap orang melihatnya secara berbeda dan mengatakan Anda menghabiskan banyak uang," tambahnya.
Musim ini, Frank Lampard memang berusaha menambal kekurangan Chelsea dengan memboyong banyak pemain dengan uang yang tak sedikit.
Para rekrutan anyar tersebut adalah Hakim Ziyech, Timo Werner, Kai Havertz, Edouard Mendy, Ben Chilwell, hingga Thiago Silva.
Namun, kehadiran pemain baru justru bertolak belakang dengan ekspektasi Lampard, di mana mereka kesulitan tampil konsisten di kancah domestik.
Baca Juga: Kocaknya Timo Werner, Tendang Tiang Corner Lalu Duduk Kesakitan
Terkait kondisi itu, Lampard menganggap apa yang dialami timnya wajar. Mayoritas pemain baru dan inti Chelsea saat ini didominasi pemain muda yang butuh waktu untuk menunjukkan kualitasnya.
"Nah, kenyataannya banyak pemain yang datang masih muda, baru, cedera, tidak pernah bermain bersama sebelumnya," tandas Lampard.
Kekalahan dari Manchester City membuat Chelsea untuk sementara terlempar dari posisi lima besar klasemen Liga Inggris.
The Blues saat ini berada di urutan kedelapan klasemen Liga Inggris dengan koleksi 26 poin dari 17 pertandingan.
Sementara Manchester City terdongkrak naik ke peringkat kelima. Kemenangan ini membuat The Citizen mengumpulkan 29 poin dari 15 pertandingan.
Berita Terkait
-
Belum Pernah Terjadi di Era Pep Guardiola, Manchester City Kalah 4 Laga Beruntun!
-
Dipecundangi Ruben Amorim, Guardiola Curhat Soal Kondisi Manchester City Jelang Hadapi Brighton
-
Geger Kasus Judol, 5 Klub Sepak Bola Ini Justru Sukses Disponsori Rumah Judi
-
Justin Hubner Comeback! Bantu Wolves U-21 Kalahkan Oldham, Bikin Pre-Assist Ciamik
-
Sumbang 3 Trofi Liga Inggris, Eks Bek Arsenal Martin Keown Luncurkan Buku Autobiografi
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kapolres Pringsewu Perangi Wartawan Gadungan Pemeras Pejabat: Keluar dari Wilayah Saya!
-
Mirza-Jihan Unggul Telak atas Arinal-Sutono di Survei Pilgub Lampung 2024
-
Tak Mau Dinikahi Pacar di Jepang, Wanita di Metro Pilih Lakukan Aborsi
-
Endorse Judi Online, Pedagang Martabak di Lampung Selatan Raup Rp5 Juta
-
Lawan Inflasi! Pemprov Lampung Buka Toko Operasi Pasar di Natar