Kronologi Lengkap Mobil Alphard Jessica Iskandar Ditahan Polda Bali

Kasus tersebut, menurut keterangan Kabid Humas Polda Bali sesuai laporan Jesica Iskandar sendiri

Wakos Reza Gautama
Kamis, 15 September 2022 | 08:05 WIB
Kronologi Lengkap Mobil Alphard Jessica Iskandar Ditahan Polda Bali
Ilustrasi Jessica Iskandar. Mobil Alphard Jessica Iskandar ditahan Polda Bali. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

SuaraLampung.id - Direktorat Reserse Krimininal Umum (Ditreskrimum) Polda Bali mengungkap alur penahanan mobil merk Alphard milik artis Jesica Iskandar di Denpasar, Bali, Rabu (14/9/2022).

Kabid Humas Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto,mengatakan kasus yang menyeret mobil Jesica Iskandar tersebut masih dalam proses penyelidikan atas laporan dugaan tindak pidana di Polda Bali.

Kasus tersebut, menurut keterangan Kabid Humas Polda Bali sesuai laporan Jesica Iskandar sendiri di Polda Bali.

Ini bermula dari Jessica Iskandar dan pengusaha jasa rental mobil bernama Christoper Steffanus Budianto atau Steven yang bekerja sama lewat penitipan mobil mewah yang akan disewakan pada tahun 2021.

Baca Juga:Viral Video Mesum Pakai Baju Adat Bali, Polisi Sulit Menemukan Pelaku

Setelah berjalan beberapa bulan, Steven meminta surat-surat kendaraan berupa BPKB dan STNK kepada Jessica Iskandar dengan alasan klien yang akan menyewa mobil meminta mobil yang disewakan harus dilengkapi dengan surat-surat yang sah.

Setelah diberikan surat-surat kendaraan, Steven pun mulai tidak mengirimkan kabar dan tidak memenuhi kesepakatan untuk membagi hasil keuntungan dalam kerja sama tersebut.

Jessica yang dirugikan oleh Steven pun melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya dan dari hasil penyelidikan diketahui ada enam mobil milik Jessica Iskandar telah dibeli oleh Komang S dari Steven, sehingga kasus ini diselidiki oleh Polda Bali.

Dari hasil penyelidikan Polda Bali diketahui Komang S telah membeli enam unit mobil dari Steven dengan harga Rp8 miliar, namun Komang S hanya menerima empat unit mobil beserta dua surat BPKB atas nama Jessica Iskandar dan dua surat BPKB palsu, sehingga dengan kurangnya dua unit mobil, serta dua surat BPKB palsu, Komang S juga melaporkan Steven ke Polda Bali.

Direktur Reserse Krimininal Umum (Dirreskrimum) Polda Bali Kombes Pol. Surawan, di Polda Bali, Denpasar, Rabu mengatakan enam mobil dari Jessica Iskandar telah dijual oleh Steven kepada Komang S.

Baca Juga:Jadi Korban Penipuan, Jessica Iskandar Heran Polisi Belum Usut Laporan, Harap Bisa Dapat Keadilan di Negeri Ini

"Jadi pelapor ini membeli total enam kendaraan, semuanya mobil mewah, dari BMW seri 4, Alphard, ada juga Ferrari, ada juga Mini Cooper dan beberapa mobil lainnya," kata Surawan.

Namun, kata dia, Komang S hanya menerima empat unit mobil dengan dua surat BPKB atas nama Jessica Iskandar dan dua Surat BPKB palsu, sehingga Komang Suardika melaporkan kasus ini ke Polda Bali dengan dugaan penipuan dan penggelapan.

Akibat perbuatan terlapor, Komang Suardika mengalami kerugian sekitar Rp13 miliar dari pembelian enam buah kendaraan tersebut dan setelah dilakukan penyelidikan, penyidik Ditreskrimum Polda Bali berhasil mengamankan dua kendaraan yang memakai dokumen asli yakni BMW seri 4 dan Toyota Alphard.

Surawan menyatakan mobil Toyota Alphard atas nama Jesica Iskandar telah dibeli oleh pelapor Komang Suardika kepada Christopher alias Steven pada Maret 2021 dengan perjanjian pembelian senilai Rp1,25 miliar dengan jumlah pembayaran sebanyak tiga kali.

Dari perjanjian antara pelapor dan terlapor tersebut, kata Surawan, kendaraan itu akan direntalkan oleh si terlapor. Kemudian, mobil tersebut diserahkan kepada terlapor dan dipakai untuk jasa rental.

Setelah sekian lama, mobil tersebut direntalkan tidak ada kejelasan baik itu terkait hasil rentalnya maupun kendaraannya dalam hal ini pelapor merasa dirugikan dan terlapornya sampai sekarang belum diketahui keberadaannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini