SuaraLampung.id - Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah membuat cuitan yang berisi sindiran untuk Menteri BUMN Erick Thohir yang disebut ingin menjadi presiden.
Menteri BUMN Erick Thohir disebut-sebut akan ikut kontestasi pada pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Nama Erick Thohir selalu masuk dalam daftar tokoh yang disurvei sejumlah lembaga survei sebagai capres maupun cawapres.
Tidak hanya itu, sejumlah kalangan menilai Erick Thohir memanfaatkan jabatannya sebagai Menteri BUMN untuk sosialisasi.
Baca Juga:Bersama Ketua MK hingga Erick Thohir, Anies Resmi Membuka Jakarta Fair 2022
Salah satu yang menjadi sorotan publik adalah mejengnya foto Erick Thohir di mesin-mesin ATM Bank BUMN.
Sejumlah pihak menuding Erick Thohir sengaja memanfaatkan hal itu untuk mengampanyekan dirinya jelang pilpres 2024.
Sejumlah kode akan majunya Erick Thohir sebagai capres di pilpres 2024 ini mendapat sorotan dari Fahri Hamzah.
Lewat akun Twitter nya, Fahri Hamzah menyindir Erick Thohir yang ingin menjadi presiden.
Fahri membuka cuitannya dengan kalimat kalau ingin jadi pengusaha bikin perusahaan.
Lalu ia melanjutkan cuitannya kalau ingin jadi presiden politik bikin parpol.
Kalimat terakhir Fahri Hamzah inilah yang diduga menyindir Erick Thohir yang ingin menjadi presiden.
"Kalau PENGUSAHA ingin jadi PRESDIEN jadi menteri BUMN," cuit Fahri.
Cuitan Fahri Hamzah ini mengundang pro kontra di kalangan warga Twitter.
"Kalo dah jadi presiden jadikan anak walikota, menantu walikota, adik ipar yg jaga konstitusi bikinan....puja puji akan datang."
"Kl mau juru nyinyir jadilah mantan dewan"
"Mau jadi penguasa DPR revisi UU MD3 Mau jadi terkenal wawancara wartawan ngumumin orang digebukin padahal oplas"
"klo mw jadi walikota bisa nikahin anak presiden"
Hasil Survei Erick Thohir
Hasil survei Poltracking Indonesia menunjukkan pasangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir memiliki elektabilitas tinggi dibanding pasangan lain.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda A.R. mengatakan pihaknya melakukan kombinasi figur. Untuk pertarungan capres dan cawapres pada tahun 2024 dengan tiga kandidat pilihan.
Ia menyebutkan pasangan pertama adalah Ganjar Pranowo-Erick Thohir, Prabowo Subianto-Puan Maharani, dan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Dalam simulasi tiga pasangan capres dan cawapres, Ganjar-Erick memperoleh angka elektabilitas 27,6 persen, Prabowo-Puan 20,7 persen, dan Anies-AHY 17,9 persen," ujar Hanta.
Berikutnya, kata dia, ada simulasi pasangan capres/cawapres pada Pemilu 2024 Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno, Prabowo Subianto-Erick Thohir, dan Anies Baswedan-Puan Maharani.
Dalam simulasi ini, menurut dia, Ganjar-Sandi memperoleh angka elektabilitas 26,7 persen, Prabowo-Erick 22,5 persen, dan Anies-Puan 12,2 persen.
Simulasi ketiga, lanjut Hanta, pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir, Prabowo Subianto-Puan Maharani, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Pada simulasi ini, Ganjar-Erick 26,4 persen, Prabowo-Puan 19,8 persen, dan Anies-Sandi 18,9 persen.