Tugas Pertama Pj Bupati Tulang Bawang Barat Kendalikan PMK pada Hewan Ternak

Kabupaten Tulang Bawang Barat adalah salah satu wilayah yang terserang PMK

Wakos Reza Gautama
Senin, 23 Mei 2022 | 11:10 WIB
Tugas Pertama Pj Bupati Tulang Bawang Barat Kendalikan PMK pada Hewan Ternak
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat mengunjungi salah satu kandang hewan ternak atas laporan dugaan PMK di Desa Mulyajaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung, Minggu (22/5/2022). [ANTARA/HO-Kementerian Pertanian]

SuaraLampung.id - Tugas pertama Penjabat \(PJ) Bupati Tulang Bawang Barat Zaidirina yang baru dilantik kemarin Minggu (22/5/2022), adalah mengendalikan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak. 

Diketahui Kabupaten Tulang Bawang Barat adalah salah satu wilayah yang terserang PMK dan memiliki jumlah kasus terbanyak.

"Khusus Penjabat Bupati Tulangbawang Barat tolong hentikan penyebaran PMK di sana selama menjabat," kata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat melantik tiga PJ Kepala Daerah, Minggu (22/5/2022).

Ia menegaskan bahwa PMK harus segera diantisipasi agar tidak merebak dan menyerang ternak di daerah lainnya di Provinsi Lampung.

Baca Juga:Menko PMK Muhadjir: Masyarakat Harus Tahu Pemerintah Nomboki ONH Jamaah Haji

"Kita sudah bebenah di Mesuji tapi PMK pindah ke Tulangbawang Barat, begitu cepatnya PMK ini maka harus segera ditangani," ujarnya.

Ia meminta kepada Pj Bupati agar menghentikan sementara pengiriman hewan ternak sapi ke daerah lain. Begitu pula sebaliknya jangan dulu memasukkan sapi dari daerah lain.

Oleh sebab itu, Gubernur menekankan kepada Penjabat Bupati yang baru dilantik maupun kepala daerah kabupaten dan kota lainnya di Lampung jangan sampai PMK menyebar luas ke daerah masing-masing.

"Kalau perlu kita dorong sapi yang mau masuk dan keluar Lampung harus ada Surat Kesehatan (SK) bebas PMK," kata dia.

Selain itu, Arinal meminta kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Lampung agar membantu daerah-daerah yang telah mewabah PMK-nya.

Baca Juga:Mentan Syahrul Yasin Limpo Datangi Desa Sumber Jaya Tulang Bawang Barat yang Terjangkit PMK

"Dinkes harus membantu daerah-daerah yang PMK-nya sudah masuk, kasihan masyarakat. Saya juga sudah buat Satgas Penanggulangan Wabah PMK di masing-masing daerah untuk segera mengatasi penyakit yang menyerang hewan ternak ini.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menyatakan telah mengonfirmasi ada 47 ekor sapi di daerahnya yang terkonfirmasi terjangkit penyakit mulut, dan kuku (PMK).

Dimana 24 ekor berasal dari Kabupaten Tulang Bawang Barat, 18 ekor Mesuji, dan 5 ekor dari Tulang Bawang. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini