Khusus untuk pembukaan, Imam menegaskan semua peserta yang hadir wajib dites swab PCR. Hal tersebut guna memastikan tidak ada penularan virus COVID-19 di arena muktamar.
Jarak tempat duduk peserta juga sudah diatur sesuai prokes. Ada duta-duta prokes dari mahasiswa kedokteran yang tergabung dalam Nahdlatul Ulama Medical Student Association (Numsa) untuk mengingatkan penerapan prokes kepada peserta yang abai.
Selain itu, panitia juga telah membentuk Satgas COVID-19 khusus Muktamar Ke-34 NU di bawah koordinasi dengan dr Ahmad Fariz Malvi Zamzam Zein.
"Kami sudah mendesain itu semua sesuai dengan aturan pemerintah," kata Imam.
Baca Juga:Ini Rincian Acara Muktamar NU ke-34 yang Dimulai Hari Ini Hingga Jumat Pagi di Lampung
Pembukaan Muktamar NU ini juga akan disiarkan secara langsung melalui kanal-kanal Youtube dan ditampilkan di beberapa layar yang ditempatkan di titik-titik tertentu lokasi muktamar.
Peserta dan Nahdliyin di luar Pondok Pesantren Darussa'adah juga dapat mengikuti momen tersebut secara langsung di tempat masing-masing tanpa perlu hadir memenuhi arena pembukaan. (ANTARA)