Perkuat Jalur Logistik Lampung, Pemprov Bangun Pelabuhan di Tanggamus

Pembangunan pelabuhan di Tanggamus ini untuk memperkuat jalur logistik Lampung.

Wakos Reza Gautama
Rabu, 24 November 2021 | 19:07 WIB
Perkuat Jalur Logistik Lampung, Pemprov Bangun Pelabuhan di Tanggamus
Ilustrasi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Arinal mengatakan Pemprov Lampung akan membangun pelabuhan di Tanggamus. [Lampungpro.co/Diskominfotik Provinsi Lampung]

SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berencana membangun pelabuhan di Kabupaten Tanggamus

Pembangunan pelabuhan di Tanggamus ini untuk memperkuat jalur logistik Lampung.

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengatakan keberadaan pelabuhan di Tanggamus nantinya akan membantu pengiriman logistik yang tadinya terpusat di Pelabuhan Panjang. 

Ia mengatakan pembangunan pelabuhan baru di Kabupaten Tanggamus tersebut akan dikhususkan bagi pengiriman logistik berupa komoditas lokal Lampung menuju Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Juga:Tenggelam di Kolam Renang Pratama Bandar Lampung, Bocah 6 Tahun Tewas

"Ini untuk membantu pertumbuhan ekonomi daerah, jadi komoditas kita seperti kopi, lada, singkong, jagung, beras bisa dikirim langsung ke Pelabuhan Tanjung Priok tidak perlu menambah antrean di Pelabuhan Panjang," katanya pada acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2021, Rabu (24/11/2021) dikutip dari ANTARA.

Menurut dia, waktu tempuh pelabuhan baru tersebut nantinya tidak jauh berbeda dengan pengiriman logistik dari Pelabuhan Panjang yang merupakan pelabuhan terbesar di Lampung dengan luas mencapai 105 hektare.

"Waktu tempuh tidak jauh berbeda, sekitar satu jam langsung menuju Pelabuhan Tanjung Priok. Pelabuhan baru di Tanggamus ini akan dikhususkan untuk pengiriman produk lokal, contohnya dari Bandarlampung atau bagian barat Lampung. Untuk produk dari daerah luar Lampung tetap akan dilakukan di Pelabuhan Panjang," katanya.

Arinal mengatakan perencanaan pembangunan pelabuhan baru itu akan dilakukan langsung pemerintah daerah bekerjasama dengan pemerintah pusat dan sejumlah stakeholder terkait.

"Pembangunan ini tidak akan menggunakan APBD tapi kita bekerja sama dengan pemerintah pusat dan stakeholder. Sebab Lampung ini daerah strategis pintu masuk dan keluar pulau. Terlebih lagi potensi komoditas kita banyak sekali jadi harus dimanfaatkan," katanya.

Baca Juga:Pintu Masuk Kota Bandar Lampung Disekat saat Natal dan Tahun Baru 2022

Menurut dia, mulai positifnya laju pertumbuhan ekonomi Lampung yang mencapai 3,05 persen pada triwulan III-2021, akan terus ditingkatkan dan dijaga melalui pelaksanaan program pembangunan.

"Pemulihan ekonomi Lampung sebesar 3,05 persen ini harus dijaga, dengan program pembangunan di Lampung yang nantinya akan mengurangi tingkat pengangguran, kemiskinan, ketimpangan antar kabupaten/kota, dan yang pasti menjaga kesehatan masyarakat," ujarnya. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini