SuaraLampung.id - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu-Lampung mempersiapkan pintu masuk Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba Rejang Lebong dari jalur pendakian di Kabupaten Kepahiang.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Bengkulu-Lampung, Said Jauhari di Rejang Lebong, mengatakan untuk masuk ke TWA Bukit Kaba selain melalui gerbang utama di Desa Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, juga bisa melalui pintu masuk di Desa Air Sempiang, Kepahaing.
"Sekarang kita tengah mempersiapkan pembukaan jalur resmi baru masuk ke TWA Bukit Kaba yang berada di Desa Air Sempiang, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang," kata dia melansir ANTARA.
Dia menjelaskan, proses pembukaan jalur baru ini masih dalam penyiapan sarana dan prasarana pendukung diantaranya ialah pembangunan gapura pintu masuk yang ada di Desa Air Sempiang.
Baca Juga:Pasien COVID 19 di Lampung Bertambah 696 Kasus Perhari, 75 Orang Meninggal
Penyiapan sumber daya yang akan mengelola melalui kerjasama dengan kelompok sadar wisata (pokdarwis) setempat.
Sejauh ini pihaknya, belum bisa memastikan kapan jalur baru ini akan dibuka kendati penyiapan sarana prasana pendukung.
Menurut dia, keberadaan jalur baru masuk ke lokasi wisata alam vulkanologi dari Desa Air Sempiang itu sendiri sudah ada sejak lama, namun belum dibuka secara resmi.
Jika nantinya jalur ini sudah diresmikan kata Said Jauhari, maka akan memberikan pemasukan bagi negara dalam bentuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP)
"Seperti hal yang telah dipungut di pintu masuk utama yang ada di Desa Sumber Urip Rejang Lebong," sambung ia
Baca Juga:Gempa Selat Sunda yang Terasa hingga Lampung Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia
"Pengelolaannya akan nanti akan dilakukan melalui kerjasama dengan Pokdarwis Desa Sempiang. Dengan dibukanya jalur ini nantinya akan ada dua jalur resmi masuk ke TWA Bukit Kaba. Jalur baru ini juga bisa tembus ke puncak Bukit Kaba dengan namun melalui Bukit Hitam," terang dia. (ANTARA)